Kunjungi Masjid Raya Nurul Iman Giri Maju TSR Sekdaprov Sumbar Ingatkan Patuhi Protokol Kesehatan Covid-19

:


Oleh KAB. PASAMAN BARAT, Jumat, 23 April 2021 | 11:06 WIB - Redaktur: Kusnadi - 144


Pasaman Barat, InfoPublik - Jemaah Masjid Raya Nurul Iman Giri Maju Nagari Koto Baru, Kecamatan Luhak Nan Duo, Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) dikunjungi Tim Safari Ramadan (TSR) Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Barat (Sekdaprov Sumbar) Kamis (22/4) malam.

Dalam kesempatan tersebut, jemaah masjid diingatkan untuk mematuhi protokol kesehatan Covid-19.Tim khusus safari ramadan Sekdaprov Sumbar dipimpin oleh Asisten I bidang Pemerintahan Devi Kurnia SH, MM, didampingi oleh tim safari ramadan Kabupaten Pasbar yang dipimpin oleh Wakil Bupati Risnawanto.

Asisten I bidang Pemerintah Devi Kurnia SH MH, mengatakan saat ini pandemi Covid-19 yang ditangani oleh pemerintah daerah sudah mengkuatirkan. Positif Rate Kamis kemarin berada di 17 persen. "Artinya dari 100 orang yang dites, sebanyak 17 orang positif Covid-19," kata Devi Kurnia.

Ia menambahkan, untuk menyikapi hal itu pemerintah daerah Provinsi Sumbar pada Kamis, (22/4) mengadakan rapat dengan kepala daerah. Karena kondisi ini sudah mengkuatirkan.

"Tadi, saya masuk ke masjid ini banyak yang melanggar protokol kesehatan Covid-19. Tidak menggunakan masker, bersalam-salaman. Saya menghimbau kepada jemaah masjid ini untuk tetap mematuhi protokol kesehatan," ujar Devi Kurnia.

Sementara itu, Wakil Bupati Pasbar Risnawanto mengatakan saat ini memang pandemi Covid-19 sudah melanda termasuk Pasbar lebih dari 1 tahun yang lalu. Dengan tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19 kehidupan akan tetap berjalan seperti biasa, termasuk ibadah bulan ramadan.

Melihat di masjid tersebut sudah ada pondok Tahfiz Al-Qur'an, sehingga Wakil Bupati Risnawanto berbangga hati. Pasalnya, dengan adanya pondok Tahfiz di masjid tersebut sudah mendukung pemerintah untuk menggalakkan hafiz Al-Qur'an di setiap nagari.

"Terimakasih kepada jemaah masjid Raya Nurul Iman Giri Maju ini. Karena sudah membantu kami pemerintah daerah untuk mewujudkan visi dan misi di bidang agama dengan adanya pondok Al-Qur'an. Tentunya kami akan selalu memberikan dukungan, salah satunya dengan berkunjung ke sini dalam agenda safari ramadan,"kata Risnawanto.

Ia menambahkan, selain meningkatkan keimanan dan ketaqwaan Giri Maju juga menjadi sentra produksi pokat, baik tingkat kabupaten maupun tingkat provinsi.

"Giri Maju salah satu wilayah yang menjadi perhatian kita selama ini. Karena menjadi sentra produksi pokat, semoga ini bisa bertahan dan bisa ditingkatkan," jelas Risnawanto.

Selain itu, Ketua Pengurus Masjid Raya Nurul Iman Giri Maju Hendri Dunan, mengatakan di masjid tersebut sudah berdiri MDA yang diresmikan oleh gubernur beberapa tahun lalu.

"MDA kami diresmikan oleh Plt Gubernur Sumbar Marlis Rahman tahun 2009 laku,"kata Hendri Dunan.

Ia menambahkan, yang paling spesial di masjid tersebut adalah pondok tahfiz Al-Qur'an yang saat ini sudah memiliki jemaah sebanyak 26 orang dan sudah ada yang hafal 30 juz sebanyak 4 orang.

Dalam kesempatan tersebut, TSR Propinsi Sumbar juga memberikan bantuan hibah sebanyak Rp20 juta dan dari TSR Kabupaten Pasbar Rp5 juta.