Ribuan Vial Vaksin Covid-19 Tiba di Kabupaten Sanggau

:


Oleh MC KAB SANGGAU, Rabu, 27 Januari 2021 | 20:02 WIB - Redaktur: Juli - 263


Sanggau, InfoPublik – Sebanyak 3.160 vial Vaksin Covid-19 Sinovac tiba di Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat sekitar pukul 11.30 WIB, Rabu (27/1/2021). Kedatangan vaksin tersebut dikawal ketat oleh personel TNI dan Polri.

Di Gudang Instalasi Farmasi, tempat penyimpanan vaksin, yang berlokasi di kawasan Dinas Kesehatan Kabupaten Sanggau telah menunggu Bupati Sanggau Paolus Hadi, bersama Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot, dan Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sanggau Ginting.

Hadir juga pada kesempatan tersebut Kapolres Sanggau AKBP Raymond M. Masengi, Kajari Sanggau Tengku Firdaus, Pasi Pers Kodim 1204/Sanggau Kapten Kav Yudianto serta beberapa kepala OPD Kabupaten Sanggau.

Usai menandatangani berita acara penyerahan vaksin, Bupati Sanggau Paolus Hadi bersama pihak terkait lainnya langsung menuju tempat penyimpanan vaksin, bersamaan dengan itu vaksin tersebut juga dibawa ke tempat penyimpanan.

“Vaksin yang dikirim dari provinsi ke kita ada 3.160 vial. Tadi saya sudah cek, sudah sesuai dengan jumlah dalam berita acara penyerahan vaksin,” kata Bupati Sanggau.

Untuk pelaksanaan vaksin, Bupati Sanggau memastikan akan dimulai pada 1 Februari 2021. “Saya jadwalkan Senin, 1 Februari kita lakukan pencanangan. Saya akan memulai dari diri saya sendiri, mudah-mudahan saya memenuhi syarat,” ucap bupati.

Dia menegaskan, ketika dirinya tidak divaksinasi itu berarti tidak memenuhi 12 persyaratan untuk divaksin. “Kalau tidak divaksin, bukan bearti tidak mau, pasti mau, siap jiwa dan raga, yang penting 12 syarat kesehatan itu terpenuhi. Karena ada aturannya, jangan sampai kita salah," uja dia.

Syarat itu menurut bupati, di antaranya tidak boleh ada penyakit seperti darah tinggi, diabetes, asma, jantung dan lainnya.

“Jadi tahap pertama ini yang divaksin adalah tenaga kesehatan, 10 pejabat esensial dan Forkompimda. Tapi kembali lagi memenuhi syarat atau tidak. Misalnya Pak wakil bupati kita (Yohanes Ontot), baru ulang tahun yang ke-60. Sementara batas usia maksimal 59 tahun, jadi tidak bisa divaksin,” tutup dia.