:
Oleh MC KAB SANGGAU, Jumat, 7 Agustus 2020 | 11:14 WIB - Redaktur: Untung S - 300
Sanggau, InfoPublik - Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, mengimbau masyarakat untuk bersedia mendonorkan darahnya, karena stok darah di PMI sedang kosong.
Sekretaris PMI Kabupaten Sanggau, Kalbar, Urbanus, Kamis (6/8/2020) mengatakan pihaknya telah mengupayakan banyak hal guna menambah stok darah, salah satunya dengan rutin memperbarui data stok mellaui kanal Facebook milik PMI Sanggau.
"Update terbaru saat ini stok kosong untuk semua golongan darah, jadi kami meminta maaf kepada masyarakat atas kekosongan ini," ujar Urbanus.
Menurutnya kekosongan tersebut kemungkinan ada kaitannya dengan pandemi Covid-19 yang belum mereda.
"Kami dari PMI merasa kesulitan dalam penyediaan darah yang optimal di tengah kondisi Covid-19 ini. Padahal kami sangat ketat dalam penerapan protokol kesehatan dan kami yang pertama menerapkan donor darah sukarela dengan protokol kesehatan ketat," ujar Urbanus.
Ia menuturkan, untuk mengatasi kekurangan stok darah tersebut, pihaknya sudah mengambil langkah permintaan Donor Darah Sukarela (DDS) ke lembaga pemerintah dan perusahaan swasta.
"Sambutan mereka sangat baik, hanya saja ada juga lembaga swasta yang masih memikirkan situasi di masa Covid-19 dan dapat kami jelaskan bahwa PMI dalam melaksanakan DDS lebih dulu menerapkan protokol kesehatan, dan bagi masyarakat juga lembaga manapun yang ingin berdonor darah jangan khawatir kami menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat," tuturnya.
Kepada keluarga pasien yang datang ke PMI, Urbanus berharap dapat membawa kerabat dan keluarganya untuk membantu mendonorkan darahnya.
"Jadi keluarga kerabat pasien sudah harus mengantisipasi kelangkaan stok darah di UDD PMI Sanggau,"ujarnya.
Disinggung berapa kebutuhan darah perbulan, Urbanus mengungkapkan sekitar 350 sampai 450 kantong darah perbulan. Jika tidak tercapai, bloodbank UDD PMI Sanggau akan mengalami defisit stok darah. (MC. Kab Sanggau/TM)