:
Oleh MC KAB PESISIR SELATAN, Selasa, 14 Juli 2020 | 14:18 WIB - Redaktur: Juli - 607
Painan, InfoPublik - Mengenalkan potensi Sumber Daya Alam (SDA) yang ada di Kabupaten Pesisir Selatan, sekaligus mengasah keterampilan (skill) atlet Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI), Kabupaten Pesisir Selatan, menggelar ekshibisi (exhibition) terjal arung jeram, di Sungai Langgai Surantih, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatra Barat, Senin (13/7/2020).
Menurut Ketua Federas i Arung Jeram Indonesia (FAJI) Kabupaten Pesisir Selatan, Rino Yurisman, Sungai Langgai Surantih, Kecamatan Sutera, memiliki potensi sebagai arena arung jeram yang cukup menantang.
“Kami bersama beberapa orang penggurus FAJI Pesisir Selatan sudah Exhibition terjal Arung Jeram, di Sungai Langgai Surantih, teryata jalurnya sungguh luar biasa," kata Rino.
Dia mengatakan, Sungai Langgai Surantih jika benar - benar dikembangkan sebagai arena arung jeram memiliki beberapa kelebihan jika dibandingkan dengan sungai lainnya. Di antara kelebihannya, memiliki akses jalan yang sangat baik.
Selain itu, papar dia, Sungai Langgai, Kecamatan Sutera memiliki arus yang menantang dan alamnya yang sangat indah, dan sebagai promosi ekowisata, berolahraga sambil berwisata.
Lebih jauh disampaikan Rino, FAJI merupakan organisasi olahraga arung jeram Pesisir Selatan, berdiri sejak tahun 2017.
Pada tahun 2018 lalu arung jeram ikut ambil bagian dalam Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Barat, dan berhasil meraih tiga medali (satu perak dan dua perunggu).
Pihaknya mengaku sudah menakluk lima sungai dari 19 sungai yang di Pesisir Selatan. Kelima sungai yang telah dijejal tersebut adalah Tarusan di Kecamatan Koto XI Tarusan, Salido, Lumpo Kecamatan IV Jurai, Taratak Tampatiah Kecamatan Batang Kapas dan Batang Palangai Gadang Kecamatan Ranah Pesisir. ”Dari lima sungai tersebut, Batang Palangai Gadang paling mantap,” ujar dia.
Ditambahkan, ke depan FAJI berencana mengarungi 19 sungai yang ada di daerah ini, untuk mengetahui sungai mana saja yang dinilai bagus dan layak dijadikan sebagai arena acara kejuaraan arung jeram Internasional, selain Batang Palangai Gadang.
