:
Oleh MC KAB DELI SERDANG, Rabu, 8 Juli 2020 | 13:39 WIB - Redaktur: Kusnadi - 330
Deli Serdang, InfoPublik - Pemerintah Kabupaten Deli Serdang bersama Rumah Sakit Universitas Sumatera Utara menggelar rapdi test massal untuk memutus rantai penyebaran Covid 19 di Deli Serdang, khususnya di Kecamatan Percut Seituan.
Hadir pada kegiatan ini, Bupati Deli Serdang H Ashari Tambunan bersama Rektor USU Prof Dr Runtung Sitepu,SH,M.Hum di halaman Masjid Al Firdaus Desa Bandar Klippa, Kecamatan Percut Seituan, Selasa (7/7), sekaligus meninjau masyarakat yang melakukan rapid test.
Selain dihadiri Bupati dan Rektor USU, kegiatan itu juga dihadiri Direktur Utama RS USU Dr.dr. Syah Mirsya Warli, Direktur SDM, Keuangan dan Kepala Laboratorium RS USU dr Dewi Indah Sari Siregar, M.Ked, Sekretaris USU Prof Dr dr Farhat,Sp THT, Direktur Diklat Kerjasama RS USU dr Sake Juli Marthina, SpFK, Asisten III Setdakab Deli Serdang Dedi Maswardy, Kepala BPBD Deli Serdang Zainal Abidin Hutagalung, Kadis Kesehatan dr Ade Budi Krista, Kadis Sosial Hendra Wijaya, Kasatpol PP Deli Serdang Suryadi Aritonang, Direktur RSUD Deli Serdang dr Hanif Fahridan, Camat Percut Seituan Khairul Azman Harahap bersama Muspika dan kepala desa/lurah.
Dalam sambutannya, Bupati Deli Serdang H Ashari Tambunan mengatakan kegiatan ini sangat penting bagi upaya Pemkab Deli Serdang untuk menangani Covid-19 sehingga berdampak positif bagi penurunan tingkat penyebaran Covid-19 di Kabupaten Deli Serdang.
Disampaikan, virus Covid-19 masih ada dan sangat berbahaya bagi masyarakat dan sampai saat ini belum ditemukan obatnya dan penularannya dari orang yang terjangkit dengan orang lain itu terjadi sangat mudah.
"Pemerintah berkewajiban untuk terus sungguh-sungguh mengupayakan agar masyarakatnya senantiasa terlindungi dari virus ini. Oleh karenanya kegiatan ini dilaksanakan dan pemerintah tidak pernah berhenti untuk menganjurkan masyarakat agar mengikuti protokol Kesehatan,” ucap Bupati.
Bupati menyatakan pemerintah sadar bahwa keberadaan Covid-19 ini mengakibatkan sedemikian rupa dan memberatkan kehidupan, hubungan sosial terganggu, ekonomi terganggu, akan tetapi kesehatan sangatlah penting.
“Virus ini ada, berbahaya dan sangat mudah menular kita tidak ingin warga ini sakit bahkan meninggal dunia. Melalui kesempatan ini saya mengajak seluruh masyarakat Deli Serdang untuk terus mengikuti protokol kesehatan yang paling sederhana adalah jaga jarak, gunakan masker dan selalu mencuci tangan, jaga imunitas, olahraga teratur dan lainnya,”ajak Bupati.
Dalam kesempatan itu, Bupati juga mengungkapkan bahwa Kabupaten Deli Serdang menempati posisi kedua Provinsi Sumatera Utara dari jumlah warga yang terpapar positif Covid-19, di mana berdasarkan hasil pemeriksaan test Swab sebanyak 243, sembuh 77 dan meningga dunia 18 orang.
Sementara itu Rektor USU Prof Dr Runtung Sitepu,SH,M.Hum mengatakan, kegiatan rapid test massal ini merupakan kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan USU di mana seluruh barang habis pakai untuk rapid test ini merupakan bantuan dari Indocafe Foundation.
“Harapan kita melalui kegiatan ini masyarakat tidak takut mengikuti rapid test dan mudah-mudahan masyarakat yang diperiksa tidak ada yang mendapat telepon dari RS USU karena kalau ditelepon berarti ada tindaklanjut yang akan dilaksanakan dengan swab dilakukan oleh RS USU,” ujar Rektor USU.
Prof Runtung juga mengatakan, sejak pandemi Covid-19 diumumkan oleh pemerintah, RS USU secara aktif memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya terkait dengan penanganan pasien pemeriksaan kesehatan baik menggunakan rapid test maupun teknologi PCR tanpa dipungut biaya.
“Kami akan terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat karena Universitas Sumatera Utara milik masyarakat Sumatera Utara,” tegas Prof Runtung