Bupati Pessel Tinjau Pembangunan Masjid Terapung Pantai Carocok

:


Oleh MC KAB PESISIR SELATAN, Kamis, 18 Juni 2020 | 12:42 WIB - Redaktur: Tobari - 1K


Painan, InfoPublik -  Bupati Pesisir Selatan Hendrajoni meninjau pelaksanaan pembangunan masjid terapung di Kawasan Pantai Carocok Painan, Kamis (18/6/2020).

Dalam kesempatan itu, Bupati mengingatkan agar rekanan dapat memacu pengerjaan pembangunan masjid, sehingga dapat diselesaikan tepat waktu.

"Selain tepat waktu, kita minta pengerjaannya tetap harus menjaga kualitas, sehingga dapat dimanfaatkan masyarakat sesuai dengan yang kita harapkan," lanjut Bupati.

Menurut Bupati Hendrajoni, pembangunan masjid terapung di Kawasan Pantai Carocok Painan, merupakan salah satu bukti Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan konsisten dengan penerapan pariwisata halal.

Kita ingin memperkuat konsep pariwisata halal di Sumatera Barat, salah satu bentuk dukungan dari hal tersebut adalah dengan mendirikan rumah ibadah ini untuk wisatawan yang berkunjung ke Pantai Carocok.

"Ini akan menjadi icon baru pariwisata halal di Pesisir Selatan dan Sumatera Barat khususnya," papar Hendrajoni.

Menurutnya, pembangunan masjid terapung di Kawasan Pantai Carocok Painan merupakan salah satu bukti  Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan konsisten dengan  penerapan pariwisata halal.

Ia berharap masjid terapung di Kawasan Pantai Carocok Painan dapat menjadi kebanggaan masyarakat Pesisir Selatan dan dapat meningkatkan semangat untuk beribadah bagi masyarakatnya.

Lebih lanjut dikatakan, pembangunan masjid terapung merupakan upaya untuk melayani pengunjung wisata khusus yang beragama Islam dalam menunaikan ibadah.

"Kita harapkan semua pengunjung ketika datang ke Kawasan Pantai Carocok Painan pelaksanaan ibadahnya tidak terganggu," sebutnya.

Sebagaimana diketahui, Bupati Hendrajoni melakukan peletakan batu pertama pembangunan masjid terapung pada Desember tahun lalu.

Pembangunan masjid tersebut dilaksanakan dengan sistem tahun jamak 2019-2020, dengan memanfaatkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) sebesar Rp27,5 miliar.

Luas lahan pembangunan masjid 1.795 M2, serta fasilitas yang dibangun antara lain, bangunan inti yakni tempat salat dengan kapasitas 300 jemaah, selasar, 2 menara setinggi 32 meter dan taman. (MC Pessel/toeb)