:
Oleh MC KAB KUBU RAYA, Kamis, 24 Oktober 2019 | 09:04 WIB - Redaktur: Juli - 408
Kubu Raya, InfoPublik - Wakil Bupati Kubu Raya Sujiwo menghadiri perayaan ritual budaya Robo-Robo di Tepian Sungai Kapuas, Dusun Keramat Dua, Sungai Adong Laut, Desa Kuala Dua, Kecamatan Sungai Raya, Selasa (23/10/2019).
Perayaan Robo-Robo di Desa Kuala Dua digelar Pemerintah Desa Kuala Dua yang dirangkaikan sejumlah kegiatan. Seperti penandatanganan pembangunan destinasi wisata dan pelepasan bibit ikan patin di Sungai Kapuas.
Sujiwo mengapresiasi pemerintah dan masyarakat Desa Kuala Dua. Ia menilai pemerintah desa dan warga setempat komit melestarikan adat dan budaya yang salah satunya budaya Robo-Robo.
Dia menerangkan, perayaan Robo-Robo di Kabupaten Kubu Raya dilakukan di beberapa tempat, di antaranya di Kecamatan Sungai Kakap, Kecamatan Teluk Pakedai, Kecamatan Kubu, dan Kecamatan Sungai Raya.
“Yang sangat ramai mengadakan Robo-Robo ini di Mempawah dan Sungai Kakap. Khusus di Kuala Dua ini, saya apresiasi kepada Kepala Desa Matlias yang sangat peduli terhadap budaya,” ucapnya.
Sujiwo juga menyatakan dukungannya terhadap Pemerintah Desa Kuala Dua yang hendak menjadikan wilayah pesisir Sungai Kapuas sebagai destinasi wisata pesisir sungai. “Selain menjadi destinasi wisata, hal ini juga akan menggerakkan perekonomian masyarakat sekitar,” ujarnya.
Sujiwo mengatakan, bangsa Indonesia memiliki sangat banyak budaya. Budaya dinilai sangat penting bagi bangsa. Bahkan presiden pertama Indonesia, Soekarno, memasukkan budaya di dalam Tri Sakti-nya, yakni berkepribadian di bidang budaya.
“Artinya, budaya ini sangat penting sampai diangkat dalam tri saktinya Bung Karno. Jati diri bangsa Indonesia itu akan tercermin dari budaya. Termasuk hari ini, kita merayakan Robo-Robo yang hanya ada di Kalimantan Barat,” kata Sujiwo.
Sujiwo berharap, melalui perayaan Robo-Robo semakin mempererat silaturahmi antar sesama. Selain itu menjadi wujud penghargaan terhadap leluhur. Robo-Robo, oleh sebagian masyarakat, juga diyakini menjadi ritual menolak marabahaya, wabah, dan penyakit. “Mudah-mudahan melalui perayaan Robo-Robo ini, Allah persatukan hati kita semua. Kita menjadi saudara yang sebenar-benarnya saudara,” tutup Sujiwo.
Di kesempatan tersebut, Kepala Desa Kuala Dua Matlias mengatakan, perayaan Robo-Robo di Desa Kuala Dua menjadi momentum promosi adat budaya yang mentradisi di setiap Rabu terakhir di bulan Safar.
“Robo-Robo ini bukan hanya baru kali ini diadakan, setiap tahun selalu diadakan, namun untuk tahun ini kita selenggarakan secara akbar,” kata Matlias.
Menurut dia di setiap tahunnya pihak desa akan menganggarkan kegiatan-kegiatan seperti ini, begitu juga kegiatan lainnya.
Matlias mengatakan, Pemerintah Desa Kuala dua telah memprogramkan tepian Sungai Kapuas yakni di Dusun Keramat Jaya, Sungai Adong Laut, untuk menjadi destinasi wisata pesisir sungai. Menurutnya, obyek tersebut adalah salah satu potensi di Desa Kuala Dua. “Selain mempunyai danau sebagai tempat wisata, kita juga akan memiliki tempat wisata di pinggiran sungai,” terang dia.
Saat ini, kata Matlias, pihaknya sedang merancang pembangunan infrastruktur pendukung destinasi wisata tersebut, di antaranya pembangunan dermaga dan geretak yang didukung oleh Pemerintah Kabupaten Kubu Raya. (MC KubuRaya/ird)