:
Oleh MC KAB PESISIR SELATAN, Senin, 21 Oktober 2019 | 12:03 WIB - Redaktur: Juli - 244
Painan, InfoPublik - Besarnya dampak yang ditimbulkan oleh ulah oknum perambah hutan dan pelaku ilegal loging, maka masyarakat diminta untuk tidak takut melaporkan pelaku tersebut kepada aparat penegak hukum.
"Upaya itu bertujuan agar praktik ilegal loging yang bisa memberikan dampak buruk terhadap lingkungan di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) dapat dihilangkan," kata Bupati Pessel Hendrajoni, di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatra Barat, Minggu (20/10/2019), terkait upayanya dalam memerangi praktik ilegal loging dan perambahan hutan di daerahnya.
Dia juga mengimbau masyarakat secara proaktif melakukan pengawasan, serta melaporkan setiap kejadian yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab dalam melakukan praktik ilegal loging dan perambahan hutan.
Menurut dia, kepedulian itu harus dimunculkan bagi setiap individu masyarakat agar dampak buruk seperti banjir, tanah longsor, bahkan juga kekeringan tidak sampai melanda daerah itu.
"Praktik ilegal loging dan perambahan hutan bisa berdampak terhadap berbagai bencana seperti banjir, tanah longsor bahkan juga kekeringan. Agar kekhawatiran ini tidak terjadi, sehingga kepada masyarakat diminta untuk mengawasinya. Bila ditemui ada praktik penebangan liar, segera laporkan," katanya.
Dia menyampaikan, secara geografis Pessel pada bagian timur daerah berada di sepanjang gugusan Bukit Barisan (BB) di kawasan hutan, baik hutan produksi maupun Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS).
Berdasarkan posisi itu, jika penebangan liar tidak bisa dikendalikan bisa mengancam berbagai musibah. "Dari itu praktik ilegal loging dan perambahan hutan ini harus diperangi oleh semua masyarakat. Salah satunya caranya melalui pengawasan bersama, serta melaporkan bila ditemui oknum yang berbuat," tutup dia.