World Clean Up Diperingati Di Kota Subulussalam

:


Oleh MC KOTA SUBULUSSALAM, Senin, 23 September 2019 | 08:59 WIB - Redaktur: Tobari - 347


Oboh, InfoPublik - World Clean Up atau Hari Kebersihan se-Dunia diperingati di Kota Subulussalam tepatnya di Kampong Oboh Kecamatan Rundeng Kota Subulussalam, Sabtu (21/9).

Hari kebersihan sedunia digelar di Kota Subulussalam digagas oleh seorang aktivis perempuan yang saat ini menjadi Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan KB Kota Subulussalam Nurul Akmal, SE. MM.

Sebelum digelarnya kegiatan tersebut Nurul Akmal mengajak komunitas yang ada di Kota Subulussalam untuk bersama-sama membersihkan Komplek Makam Syekh Hamzah Fansuri Oboh sebagai wujud kontribusi menjaga dan melestarikan peninggalan bersejarah.

Kesepakatan dari semua komunitas digelar tepat pada Hari kebersihan se-dunia yang jatuh pada hari sabtu tanggal 21 September. Atas dasar itu penggagas selaku koordinator menggelar kegiatan tersebut yang diikuti oleh komunitas yang ada di Kota Subulussalam.

Unsur pemerintahan, Komunitas Wisata Kota Subulussalam (WKS), G-PAL, TP PKK, Pemuda-pemudi Kecamatan Rundeng, Hermes One, Dekranasda, BKMT, perwiridan Annisaus Sholihah, KNPI, KPAB, TNI/Polri, Perangkat Desa dan masyarakat  Oboh dan unsur lainnya secara bersama-sama membersihan komplek makam Syekh Hamzah Fansuri Oboh.

Nurul Akmal menyebutkan digelarnya kegiatan Hari Kebersihan se-dunia dalam upaya menyadarkan kita cinta kebersihan dan menjaga situs bersejaarah yang telah diakui pemerintah.

Sebagai wujud kepedulian itu kami mengajak elemen yang ada di Kota Subulussalam untuk melakukan hal yang sangat bermanfaat yakni membersihan lingkungan komplek makam Syaikh.

Situs ini milik Kota Subulussalam maka kita harus peduli dan bertanggungjawab untuk menjaga dan merawat termasuk menjaga kebersihan lingkungan , karena kita tahu bahwa lokasi ini banyak dikunjungi wisatawan lokal dan luar daerah bahkan datang dari luar negeri.

“ Kesadaran akan cinta kebersihan dipupuk sejak dini, “ ucap Asisten Pemerintahan Masri, SP mengawali kata sambutan mewakili Walikota Subulussalam.

Budaya cinta kebersihan haruslah kita bumikan agar lingkungan yang kita diami bersih, kalaulah lingkungan kita bersih maka jauh dari penyakit. “ buang sampah pada tempatnya, “ itu hal kecil namun sangat bermanfaat, pungkasnya.

Kalau kita membuang sampah sembarangan maka dampak negatifnya banyak, pemandangan tidak enak, jorok dan berpenyakit, sebut Masri.

Momentum hari kebersihan sedunia digelar membuktikan bahwa kita semua yang hadir “ Cinta Kebersihan, “ kelakarnya. (MC Kota Subulussalam/toeb)