:
Oleh MC KAB LABUHANBATU, Rabu, 24 April 2019 | 10:31 WIB - Redaktur: Kusnadi - 474
Medan, InfoPublik - Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi mendukung langkah-langkah strategis yang dijalankan oleh Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu melalui peningkatan kualitas dan intenitas kegiatan Litbang daerahnya untuk melakukan inovasi dalam berbagai program dan kegiatan mendukung perangkat daerah lainnya untuk menginisiasi dan mengkoordinasi kebutuhan dan mengimplementasikan E-Government dalam sistem pemerintahannya.
Hal tersebut disebutkan Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi, Selasa (23/4/2019) dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Staf Ahli Gubsu Bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan Nouval Makhyar, SH dalam acara Pembukaan Rapat Koordinasi Daerah Penelitian dan Pengembangan Provinsi Sumatera Utara Tahun 2019 di Hotel Grand Antares Medan.
“Saya mengapresiasi kebijakan ini dan mendukung kepada pemerintah daerah lainnya di Sumatera Utara yang juga telah melaksanakan sistem pemerintahan berbasis elektronik. Oleh karenanya peran Lembaga Litbang dalam upaya membangun kemampuan inovasi di daerah diharapkan dapat menjadi penyokong utama terbentuknya inovasi-inovasi oleh perangkat daerah lainnya yang berkualitas dan memberi manfaat disegala bidang dan sektor pembangunan di daerah," jelas Gubsu.
Gubsu dalam sambutan tertulisnya mengharapkan, Rakorda hari ini dapat memberikan informasi dan gambaran apa yang bisa disiapkan kedepan, baik strategi ataupun kebijakan dengan melihat berbagai langkah yang telah disusun oleh Pemerintah Pusat melalui informasi narasumber dari Kemenristek Dikti dan Balitbang Kemendagri serta upaya yang sudah dilaksanakan salah satu Pemerintah Daerah di Sumatera utara dan sinergi atau koloborasinya dengan Perguruan Tinggi.
Dalam acara Rakorda Litbang Provsu Tahun 2019 yang bertemakan “Peran Lembaga Litbang Dalam Membangun Jejaring Inovasi Kelitbangan Di Era Revolusi Industri 4.0”, Plt. Bupati Labuhanbatu Andi Suhaimi Dalimunthe diwakili Kepala Balitbang Kabupaten Labuhanbatu Hobol Zulkifli Rangkuti, S.Sos, MM bertindak sebagai salah satu narasumber dengan visi “Menuju Sejahtera 2021, Labuhanbatu Semakin Hebat Lebih Berdaya” dengan strategi Sukses mengarungi era industri 4.0 dengan membangun jejaring inovasi daerah.
Selain visi, dalam paparannya Kepala Balitbang Kabupaten Labuhanbatu ini menyampaikan misi dengan “Kata Kunci” Pemerintahan Bersih, Pendidikan, Kesehatan, Perekonomian dan Infrastruktur yang tertuang dalam visi dan misi RPJMD 2016 – 20121.Hobol Zulkifli Rangkuti menjelaskan, bahwa Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu melalui Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kabupaten Labuhanbatu telah membangun kerjasama melalui penandatanganan kerjasama, pada tahun 2017 dengan Provinsi Sumatera Utara (Kelitbangan dan Inovasi), kemudian dengan Politeknik Negeri Medan (Rantauprapat Smart City), selanjutnya pada tahun 2018 menjalin kerjasama dengan Kementerian Dalam Negeri (Pusat Jejaring Inovasi Daerah), Balitbang Provinsi Sumatera Utara (Kelitbangan dan Inovasi), Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sumatera Utara (Pertanian) dan Fakultas Perikanan Universitas Riau (Perikanan dan Kelautan/Nelayan).
Selanjutnya Program Kelitbangan di Awal 2019 yaitu Laboratorium Inovasi (kerjasama dengan LAN-RI), FGD Triple Helix (Akademisi Usahawan - Pemkab Labuhanbatu), Denfarm Peningkatan Indeks Pertanaman pada lahan tadah hujan dan pada awal tahun 2019 tersebut, Pemkab Labuhanbatu telah menjalin dan menandatangani MoU atau Kerjasama dengan Lembaga Administrasi Negera Republik Indonesia (LAN-RI), Universitas Sumatera Utara (USU), Institut Teknologi Medan (ITM), Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU), Universitas Medan Area (UMA), Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS) Sumatera Utara, Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Sumatera Utara dan Ikatan Alumni ITB Sumatera Utara.
Dalam acara Rakorda tersebut, turut dihadiri Kepala Balitbang Kemendagri yang diwakili Kepala Bagian Perencanaan Muhammad Noval, ST, Rektor Universitas Pembangunan Panca Budi DR H. Mhd Isa Indrawan, SE, MM, Ketua Dewan Riset Daerah Provinsi Sumatera Utara Prof. DR. Ir. Harmein Nasution, MSIE, Kepala Urusan Penelitian Kelapa Sawit DR. Eka Nuryanto dan Kepala Balitbang Provinsi Sumatera Utara.