:
Oleh MC KOTA SUBULUSSALAM, Selasa, 18 Desember 2018 | 12:59 WIB - Redaktur: Tobari - 501
Subulussalam, InfoPublik- Walikota Subulussalam H. Merah Sakti membuka pameran pembangunan pada acara MTQ VI Tingkat Kota Subulussalam di Kecamatan Simpang Kiri, bertempat di Lapangan Letnan Awaludin Subulussalam, Senin (17/12/2018).
" Ini kali terakhir saya hadir di kegiatan pameran MTQ, " sebutnya mengawali kata sambutan dihadapan undangan dan masyarakat Kota Subulussalam.
Diakuinya selama kepemimpinan dalam dua periode masih banyak kekurangan dan tidak sempurna, anggap sajalah zero atau nol. Ikut sertanya stand pameran kampong dalam Kecamatan Simpang Kiri, SKPK dan PAUD/TK mengucapkan terima kasih, ungkap Sakti.
Mawardi, S. Pd Wakil Ketua Seksi Pameran dalam laporannya menyebutkan peserta yang ikut memeriahkan pameran sebanyak 25 kelompok yakni unsur SKPK, unsur Kampong dan PAUD/TK.
Penyajian stand Kampong kali ini beraneka ragam dari khas daerah kita seperti konstum adat, makanan khas daerah, dan hasil karya produk unggulan kampong.
Usai dibuka Walikota, Ketua TP PKK Kota Subulussalam Hj. Sartina menggunting pita sebagai tanda dimulainya tinjauan ke stand-stand pameran.
Walikota, Pimpinan DPRK, Ketua MPU, Wakil Walikota Subulussalam, Kasdim, dan undangan mengunjungi stand pameran yang diawali Kampong Subulussalam Barat.
Dalam kunjungannya di stand Kampong Walikota dan rombongan disambut meriah oleh Kepala Kampong dan peserta pameran, bahkan masyarakat sangat antusias menyaksikan kunjungan pimpinan mereka.
Walikota kaget saat mengunjungi stand Kampong Subulussalam Selatan ternyata SPG yang didudukkan sebagai pasangan suami istri dengan pakaian adatnya, merupakan penganten baru masing-masing bernama Sahidin Brampho dan Dewi Sartika.
Dalam kesempatan itu juga Walikota, Ketua MPU, Ketua TP PKK, pimpinan DPRK memberikan peuseujuk keduanya dan mengucapkan selamat.
Pantauan jurnalis, semua stand Kampong menyajikan atribut adat istiadat, makanan khas daerah dan format rapat desa dan musyawarah adat serta produk unggulan.
Di antara makanan khas daerah Kota Subulussalam antara lain dilabar manuk, dilabar, kue talam, ginakhu bening, roroh tumabul, panggang eitu, sipokot mesantan, goder, buah malaka, nditak matah.
Ginakru pote, ikan mas arsik, lemang, ditak galuh, makan mesuri/lako sawah, sirop galuh, ikan beneam, pokot lae santan, peleng, kue ketopot, kue kanji mebuah, benem ikan mekhah.
Penyajian aneka macam panganan daerah yang paling banyak dari kampong Lae Oram. Ada hasil produk unggulan yakni kursi dari drum bekas di stand Kampong Makmur Jaya.
Walikota dan rombongan sumringah dan senang melihat situasi pameran bahkan banyak di antara penonton menyebutnya " pesta rakyat", Masyarakat bisa menikmati panganan yang disajikan Kampong secara gratis.
Untuk kunjungan stand Kampong, Kampong Subulussalam sebagai penutup. H. Ismail K selaku tokoh masyarakat Kota Subulussalam menyambut Walikota Subulussalam H. Merah Sakti dan Ketua TP PKK Hj. Sartina, keduanya dipeusejuk oleh perangkat Desa Subulussalam. (MC Subulussalam/toeb)