:
Oleh MC Kabupaten Karanganyar, Senin, 6 November 2017 | 08:22 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 866
Karanganyar,InfoPublik-Delapan Kelompok Reog ikut tampil untuk memeriahkan Festival itu yang bertempat di Alun-alun Karanganyar, Minggu Pagi, (5/11). Kesenian budaya itu tampak menyedot perhatian masyarakat. Ratusan penonton memadati lokasi festival.
Ketua Festival Reog Kabupaten Karanganyar, Sumarno, mengatakan festival ini diikuti delapan kelompok reog.
"Ada tujuh kelompok dari Kecamatan Tawangmangu, dan satu dari Kecamatan Jumantono" Kata Sumarno yang juga Ketua Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat (Formi) Kabupaten Karanganyar.
Festival itu juga sebagai rangkaian acara Jambore Formi Jawa Bali tahun 2017 yang di buka, Sabtu (4/11), di Lapangan GOR RM Said, Tegalasri, Karanganyar.
Adapun delapan kelompok itu antara lain, Reog Putra Pringgodani, Reog Singo Guno, Reog Singo Utama, Reog Gembong Lawu, Reog Singo Dinar, Reog Pancot Mulyo, Reog Singo Gilang, dan Reog Singo Langit.
Bupati Karanganyar, Juliyatmono, Wakil Bupati Karanganyar, Rohadi Widodo, dan beberapa Kepala OPD tampak hadir di acara tersebut.
"Reog asli milik bangsa Indonesia, untuk itu kewajiban kita adalah melestarikan budaya. Ini juga hiburan untuk masyarakat,"Kata Bupati Juliyatmono.
Dari pengamatan, kelompok-kelompok reog tampak piawai memainkan peran tokoh masing-masing. Ada penabuh gamelan, Warok, Jathil, Dadak Merak, Prabu Klono Sewandono, dan Bujang Ganong.
Atraksi demi atraksi di tampilkan selama 30 menit setiap kelompok. Bahkan ada yang menampilkan lima Dadak Merak, adapula 10 warok.(mc karanganyar/pd/eyv)