:
Oleh MC Kab. Pelalawan / M.E.Ryan Pratama, Kamis, 20 Juli 2017 | 05:55 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 495
Pelalawan, Infopublik - Bupati Pelalawan HM Harris menerima kunjungan kerja rombongan dari Study Strategi Dalam Negeri (SSDN) Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) ke 56 tahun 2017 Lemhanas RI.
Kedatangan rombongan yang berjumlah 23 orang ini disambut langsung oleh Bupati Harris di Aula Kampus ST2P Kawasan Teknopolitan Kecamatan Langgam, Rabu (19/7).
Tampak hadir dalam kesempatan tersebut Ketua Rombongan Lemhanas RI Mayjend TNI Nunu Nugraha, Wakil Bupati Pelalawan Zardewan, Sekda Tengku Mukhlis, Forkompinda Pelalawan, Staff Ahli dan Asisten serta Kepala OPD, Rombongan Lemhanas, para camat dan ASN di lingkungan Pemkab Pelalawan.
Dalam sambutannya Bupati Harris mengucapkan selamat datang kepada rombongan Lemhanas RI yang akan melakukan kajian terhadap Kebijakan dan program pemerintah daerah untuk melengkapi pemahamam dan Study dari Strategi Dalam Negeri (SSDN) dan Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) ke 56 di Kabupaten Pelalawan.
Ia juga menambahkan bahwasanya tahun 2006 Kabupaten Pelalawan masuk dalam kategori kabupaten tertinggal, oleh karenanya berbekal dengan pengalaman serta pergaulan yang dimiliki sebagai modal untuk memajukan pembangunan di Pelalawan, tidak membutuhkan waktu yang lama, dua tahun di periode pertama kepemimpinannya, Bupati HM Harris yakin mampu membawa perubahan dan perkembangan pembangunan yang cukup signifikan sehingga menjadi kabupaten yang diperhitungkan di tingkat nasional.
Mantan Ketua Adkasi ini juga menekankan kepada rombongan bahwasanya seorang pemimpin jangan hanya duduk diam menerima laporan, harus turun ke lapangan melihat kondisi secara langsung tidak hanya menerima laporan saja dari bawahan.
Bupati yang berlatar belakang pengusaha ini mengatakan visi pembangunan yang dibawa di Pelalawan selaras dengan visi dan target dari pemerintah pusat secara nasional yaitu mengejar ketertinggalan menuju Indonesia Emas 2045.Oleh karenanya pemerintah daerah terus membuat terobosan di dalam inovasi dan kemandirian dengan target yang dicapai yaitu Pelalawan Emas, salah satu nya pembangunan kawasan teknopolitan di Kabupaten Pelalawan ini.
Sementara itu, di tempat yang sama Ketua Rombongan Mayjend TNI Nunu Nugraha mengatakan bahwa program studi tersebut bertujuan sebagai pembekalan para peserta agar memiliki cakrawala yang integral.
Studi ini juga menurut Nunu Nugraha, merupakan bagian penting dari pendidikan Lemhanas, dalam mengenali kearifan lokal, pelaksanaan pembangunan daerah serta kondisi ketahanan nasional. Rombongan Lemhanas juga akan melakukan kajian terhadap kebijakan dan program-program Pemkab Pelalawan. Khususnya mengenai kawasan teknopolitan atau tekno park yang didirkan di Langgam.
Acara berlangsung hikmat bahkan diselingi dengan sesi tanya jawab di pimpin oleh moderator Kepala Bappeda Pelalawan Syahrul Syarif. Para peserta tampak antusias terhadap kebijakan dan terobosan yang dilakukan oleh Bupati Harris terkait pembangunan kawasan teknopiltan di Kabupaten Pelalawan, dimana ini merupakan kawasan teknopark terluas di Indonesia dengan pembagian tujuh zona.(MC Pelalawan/ryan)