:
Oleh MC Kab. Pelalawan / M.E.Ryan Pratama, Rabu, 12 Juli 2017 | 19:07 WIB - Redaktur: Tobari - 597
Pelalawan, InfoPublik – Wakil Bupati Pelalawan H.Zardewan menerima kedatangan Tim Setjen Dewan Ketahanan Nasional (Wantannas) Republik Indonesia, bertempat di ruang rapat Bupati Pelalawan, Selasa (11/7).
Hadir dalam kesempatan tersebut Deputi Sisnas Mayjen TNI Aris Martono, Bandep Infolahta Brigjen TNI Abdul Hakim, Bandep Lingpemneg Brigjen TNI Hatta Usmar Rukka, Anjak Infolahta Kol Kav Syacrizal, Kolonel Inf Joko Setyo, Kolonel Inf Judi, Kapolres Pelalawan, Dandim, Kemenag, Kepala OPD terkait di lingkungan Pemkab Pelalawan.
Dalam sambutannya, Wabup H.Zardewan mengucapkan selamat datang kepada Ketua tim Brigjen TNI Abdul Hakim beserta anggota dari Dewan Ketahanan Nasional Republik Indonesia di Negeri Seiya Sekata Pelalawan.
Mantan Sekda Pelalawan ini memaparkan di hadapan tim mengenai profil, pertumbuhan penduduk, stabilitas keamanan serta Program dan capaian program Pemerintah Daerah dalam masa periode 2016-2021.
Saat ini Pemkab Pelalawan sedang melaksanakan pembangunan kawasan teknopolitan di Kecamatan Langgam yang juga selaras dengan program pemerintah pusat koridor wilayah sumatera.
Dalam pemaparannya H.Zardewan didampingi oleh Kepala Bappeda Pelalawan Ir.M.Syahrul Syarif.
Sementara itu dalam sambutan Ketua Tim Dewan Ketahanan Nasional (Wantannas) Brigjen TNI Abdul Hakim menyampaikan bahwa tugas dan fungsi Wantannas yaitu membantu Presiden selaku ketua dewan dalam menyelenggarakan pembinaan ketahanan nasional guna menjamin pencapaian tujuan dan kepentingan nasional Indonesia.
Fungsinya, yaitu merumuskan rancangan kebijakan dan strategi nasional dalam rangka pembinaan ketahanan nasional dan merumuskan rancangan kebijakan dan strategi nasional, dalam rangka menjamin keselamatan bangsa dan negara dari ancaman terhadap kedaulatan, persatuan kesatuan serta kelasungan hidup bangsa dan negara.
Adapun tujuan dari kedatangan tim ke negeri seiya sekata ini adalah mengumpulkan data data aktual yang nantinya akan menjadi kajian, pertimbangan, serta masukan bagi Presiden dalam mengambil keputusan.
Ia berharap Pemkab bisa bekerjasama membantu pengolahan data yang ada serta melihat kondisi di lapangan seperti kesiapan peralatan,perusahaan dan pemerintah daerah dalam penanggulangan Karlahut. (MC Pelalawan/ryan/toeb)