:
Oleh MC Kabupaten Banyuasin, Senin, 13 Juni 2016 | 13:14 WIB - Redaktur: Kusnadi - 670
Banyuasin, InfoPublik - Harga daging sapi di pasar-pasar tradisional di Kabupaten Banyuasin saat ini mencapai Rp130 ribu per kilo gram. Hal ini berbanding terbalik dengan niat Pemerintah untuk menurunkan harga daging sapi menjadi Rp80 ribu per kilogram sepertinya keinginan itu malah diwakili dengan harga tulang yang kini Rp89 ribu per kilonya.
Mendapati harga daging sapi yang masih tinggi masyarakat di Pasar Sukomoro Kecamaran Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin, masyarakat mengaku terpaksa mengurungkan nianya untuk menikmati olahan daging sapi di awal bulan suci Ramadhan kali ini. Namun demikian, mereka mengaku tidak begitu risau. Sebab, disaat daging sapi tak mampu dibeli ada beberapa varian makanan yang harganya masih terjangkau.
“Untuk sementara beli ayam dulu, harganya sudah turun, kemarin Rp34 ribu, sekarang jadi Rp29 ribu. Walaupun masih tinggi dibanding harga normal, tapi masih bisalah terjangkau,” kata Kurnia (33), warga Pasir Putih saat belanja di Pasar Sukomoro.
Sementara itu, Bupati Yan Anton Ferdian yang turun langsung mengecek stabilitas harga di pasar Sukomoro mengatakan, Banyuasin memang memiliki potensi ternak sapi yang cukup tinggi. Namun berapa jumlah riil-nya dan berapa banyak yang dibutuhkan di pasaran Banyuasin belum bisa dipastikan.
“Untuk data ini, perlu update oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan. Agar bisa diformulasikan, agar realisasi harga daging sapi yang dicita-citakan Presiden bisa dikejar,” katanya.
Dia melanjutkan, dari hasil pantauan di Pasar Banyuasin, harga daging sapi masih berkisar Rp130 ribu. “Tapi dibandingkan dengan pasaran di Palembang, Banyuasin masih lebih rendah,” jelasnya.
Dari pantauan di Pasar Sukomoro, tingginya harga daging sapi membuat permintaan akan barang tersebut berkurang. Warga lebih memilih substansi lain seperti ikan dan ayam.
"Ikan atau pun ayam sama-sama makanan yang tinggi protein, karbohidrat dan masih banyak kandungan gizi lainnya. Ya, tidak ada salahnya beralih ke ikan dan ayam terlebih dahulu," pungkasnya.(Mc Banyuasin/Kus)
