:
Oleh MC Kabupaten Banyuasin, Rabu, 8 Juni 2016 | 08:46 WIB - Redaktur: Kusnadi - 2K
Banyuasin, InfoPublik – Warga Desa Srijaya dan Desa Sejagung, Kecamatan Rantau Bayur, menginginkan desanya menjadi Kampung Nelayan. Sungai Musi yang membentang di dua desa ini dapat dikelola dengan baik, seperti memanfaatkan sungai dan areal persawahan untuk dijadikan kegiatan masyarakat budi daya ikan.
“Misalkan, ternak ikan patin di aliran Sungai Musi, bahkan ternak lele, nila dan ikan gabus di areal persawahan,” jelas Kepala Desa Srijaga Sobri, didampingi Ketua Kelompok Tani Karya Bintang Eryadi, belum lama ini.
Lebih lanjut Sobri mengungkapkan, dengan adanya kegiatan masyarakat beternak ikan ini sangat membantu ekonomi masyarakat pada umumnya,.Ia menyontohkan, ternak ikan dapat dipanen dua kali dalam satu tahun.
“Alhamdulillah, Kelompok Tani Karya Bintang telah mendapat bantuan bibit ikan patin dan pakan ikan dari Dinas Perikanan dan Kelautan (DPK) Banyuasin, dengan demikian kelompok tani dapat memanfaatkan areal persawahan dan Sungai Musi untuk dijadikan budi daya ikan,” kata Sobri.
Sementara Kabid Perikanan Budidaya, Dinas Perikanan dan Kelautan (DPK) Banyuasin Sarif, menyampaikan, dalam kondisi seperti ini, perlu dilakukan terobosan-terobosan yang mengarah terjadinya peningkatan ekonomi serta mengurangi jumlah pengangguran maupun tingkat kemiskinan.
“Bantuan ini diharapkan memberikan dampak positif dalam budi daya ikan air tawar. Setidaknya meminimalisir pengangguran dan sebagainya,” kata Sarif.
Ia berharap, dengan dikembangkan budidaya ikan paling tidak dapat memenuhi kebutuhan ikan di Kabupaten Banyuasin, sehingga terjadi perbaikan di sisi ekonomi.
“Melalui bantuan tersebut, para anggota kelompok dapat mengembangkan apa yang sudah ada, dan menjadikan pemukiman ini menjadi desa nelayan sesuai dengan program yang dicanagkan Pemerintah Kabupaten Banyuasin,” tutupnya. (Mc Banyuasin-312wn/Kus)