:
Oleh MC Kabupaten Banyuasin, Senin, 30 Mei 2016 | 10:29 WIB - Redaktur: Kusnadi - 887
Pangkalan Balai, InfoPublik – Antisipasi kebakaran hutan dan lahan di wilayah, sebagai persiapan Banyuasin bebas asap pada tahun 2016, terus menjadi perhatian khusus Bupati Banyuasin Yan Anton Ferdian. Keseriusan itu ditunjukan kesiapan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuasin dengan siagakan pasukan saat gelar apel di halaman Kantor Bupati Banyuasin, Senin (30/5) pagi.
Apel tersebut dihadiri oleh seluruh elemen tim gabungan pencegahan Karhutla di Kabupaten Banyuasin, terdiri dari anggota TNI- Polri, BPBD, Tagana serta Basarnas Provinsi Sumsel.
Bupati Banyuasin Yan Anton Ferdian sendiri langsung memimpin apel siaga itu bertujuan guna menjaga kesiapan pasukan dan komitmen bersama dalam upaya mencegah karhutla di wilayah banyuasin baik melalui darat dan udara.
"Apel siaga asap dan antisipasi karhutla dilakukan untuk menegaskan komitmen pencegahan bencana karhutla baik antara pemkab banyuasin, TNI-Polri serta basarnas provinsi Sumsel," katanya.
Dalam arahanya, Yan Anton mengajak seluruh camat untuk berperan aktif dalam memimpin tim gabungan pencegahan karhutla di daerah masing-masing yang kini bukan hanya menjadi fokus BPBD dan dinas kehutanan perkebunan banyuasin.
"Namun, tanggungjawab dibebankan seluruh dinas dan badan di pemerintah kabupaten banyuasin," jelasnya.
Lebih lanjut bupati banyuasin mengingatkan jika seluruh dinas dan badan terlibat. Maka upaya pencegahan akan lebih baik seperti yang telah dilakukan di sejumlah daerah.
Dalam apel tersebut Bupati Yan anton juga kembali mengingatkan komitmen perusahaan perkebunan untuk bersama sama mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan.
"Di tahun 2015 Kabupaten Banyuasin terdapat 355 hotspot yang tersebar di 19 kecamatan di Banyuasin. Dimana kecamatan banyuasin dua menjadi kecamatan yang paling banyak terdapat titik api," tegasnya.
Terkait perombakan tim yang kini melibatkan seluruh badan dan dinas, Bupati Banyuasin menegaskan jika perombakan tidak akan menganggu proses persiapan pencegahan karhutla.
"Bahkan nantinya akan memudahkan upaya pencegahan dan penanggulangan Karhutla," katanya
Sementara kepala Kesbangpol dan BPBD Banyuasin Ali Leman Arsyad menegaskan jika upaya pencegah bukan hanya akan dilakukan melalui darat. "Namun juga melalui udara dengan menggunakan helikopter milik basarnas, yang khusus beroperasi untuk wilayah kabupaten Banyuasin dan Musi Banyuasin," jelasnya. (Mc Banyuasin-312wn/Kus)
