RSUD Banyuasin Maksimalkan Ruang Operasi Baru

:


Oleh MC Kabupaten Banyuasin, Jumat, 13 Mei 2016 | 11:35 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 590


Pangkalan Balai, InfoPublik - RSUD Banyuasin akan menambah dua gardu listrik untuk operasional rumah sakit, agar ruang operasi yang berada di belakang RSUD segera dapat digunakan untuk memaksimalkan pelayanan operasi besar pasien. Selain memang peralatan operasi yang baru membutuhkan daya listrik yang besar, sementara daya yang dimiliki RSUD sekarang tidak bisa memadai oprasional peralatan baru.

Dua gedung baru yang sudah diselesaikan dari tahun 2014 ini rencananya akan dipergunakan untuk tiga ruangan operasi besar pasien RSUD, dan juga ruangan Central Steril (pusat ruangan steril) rumah sakit, manun sampai saat ini memang belum bisa dioperasikan oleh RSUD Banyuasin. Karena masih harus melakukan penambahan daya listrik, agar peralatan operasi bisa digunakan tanpa terkendala gangguan daya.

Hal itu seperti yang dikatakan oleh Direktur RSUD Banyuasin dr Eka, kepada Koran SINDO Palembang, jika gedung yang baru akan dipergunakan untuk ruang operasi baru, karena selama ini pihak rumah sakit hanya memiliki dua ruangan operasi, jika ruangan itu dipergunakan akan menjadi tiga ruangan.

Namun sejak 2014 memang sengaja tidak dipergunakan, karena pihak RS sedang melakukan penambahan daya listrik, dan rencananya akan membangun dua gardu didepan RSUD untuk meningkatkan daya listrik, karena peralatan operasi yang dipergunakan nanti membutuhkan daya listrik yang besar.

"Peralatan operasi baru sudah dianggarkan, namun listrik belum memadai, jadi kami harus meminta PLN untuk menaikkan daya, sebelumnya 1300 watt setiap ruangan, akan ditambah 2000 watt lagi," katanya. Dirinya mengatakan, sekarang pihak RSUD sedang melakukan upaya untuk memaksimalkan ruangan baru tersebut agar pada tahun 2016 ini bisa dipperasikan, agar pasien ataupun masyarakat Banyuasin tidak lagi harus ke Palembang jika ingin melakukan operasi besar, cukup di RSUD Banyuasin.

Tetapi selain menambah daya listrik, pihak rumah sakit juga mengupayakan supaya daya listrik tidak mati ataupun turun, karena bisa bahaya untuk pasien jika sedang melakukan operasi. Bahkan sudah menghadap ke Bupati Banyuasin Yan Anton Ferdian, terkait masalah penambahan daya listrik untuk memaksimalkan operasional ruangan baru tersebut, dan mendapatkan respond baik dari Bupati Banyuasin.

"Kita ingin masyarakat dapat merasakan pelayanan tanpa gangguan, terlebih ini adalah satu satura RSUD di Kabupaten Banyuasin," kata dr Eka saat diwawancara di ruangannya.

Sementara Kabag TU RSUD Banyuasin dr Grenaldi membenarkan hal ini, jika pihak RSUD sudah melakukaan koordinasi dan melakukan pertemuan dengan beberapa pihak untuk membahas tentang oprasional ruangan baru tersebut, dan memfokuskan pada penambahan daya listrik untuk peralatan operasi.

Dirinya mengatakan jika hal ini memang harus dilakukan, karena lampu operasi, pendingin udara dan peralatan lainnya harus menggunakan daya yang besar dan listrik yang stabil. Sambil menungu hal ini, ruangan tersebut tetap dirawat dan melakukan pemeliharaan, karena itu merupakan ruangan operasi besar dan sangat diperlukan jika ada emergency. "Gedung sudah ada, naun tinggal persiapan pembangunan gardu untuk menambah daya listrik," katanya.(MC.kab.Banyuasin/eyv)