Pemerintah Siapkan Pengamanan Maksimal untuk Perayaan Nataru 2024/2025

Jakarta, InfoPublik – Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam) Jenderal Polisi (Purn.) Budi Gunawan mengungkapkan bahwa pemerintah, dalam hal ini bersama Menko PMK, Panglima TNI, Kapolri, dan Menteri Agama, telah melaksanakan pengecekan dan peninjauan langsung untuk memastikan bahwa seluruh rangkaian kegiatan perayaan Natal dan Tahun Baru 2025 dapat berlangsung dengan aman, lancar, dan damai. Peninjauan dilakukan pada Selasa (24/12/2024), mulai pagi hingga sore.

Budi Gunawan bersama sejumlah pejabat tinggi negara lainnya memantau pelaksanaan ibadah Natal di beberapa gereja di Jakarta, di antaranya Gereja Immanuel, Gereja Katedral, dan Gereja Kristen Indonesia (GKI) Samanhudi di Jakarta Pusat. "Kami memastikan bahwa ibadah misa suci Natal dapat berlangsung dengan lancar, aman, dan damai," ujar Menko Polkam Budi Gunawan setelah melakukan peninjauan.

Menko Polkam Budi Gunawan menambahkan, pemerintah telah menyiapkan tim tanggap bencana yang terdiri dari TNI, Polri, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), serta Pemerintah Daerah setempat untuk memastikan keamanan dan ketertiban selama perayaan Natal dan Tahun Baru. "Beberapa spot penggelaran personel dari Polri dan TNI sudah sangat siap. Ada 1.854 titik pos terpadu, termasuk pos-pos pelayanan, untuk memastikan semua kegiatan Natal dan Tahun Baru bisa berjalan dengan lancar, aman, dan damai," kata Budi Gunawan.

Menko PMK Pratikno juga menyampaikan ucapan selamat Natal dan Tahun Baru 2025 kepada umat Kristiani yang merayakannya. “Perayaan Natal pada tahun ini membawa kedamaian dan kebahagiaan bagi kita semua. Sebagai bangsa yang Bhineka Tunggal Ika, kita selalu menghargai umat beragama. Pemerintah bekerja keras agar pelaksanaan ibadah Natal berjalan dengan aman, nyaman, dan tertib, termasuk melayani saudara-saudara kita yang mudik ke luar kota selama libur Natal dan Tahun Baru,” ujarnya. Pratikno juga menyampaikan harapan agar damai Natal selalu menyertai seluruh masyarakat Indonesia.

Harapan Menteri Agama untuk Makna Natal

Menteri Agama Nasaruddin Umar berharap, seluruh umat bisa menghayati makna filosofi hari Natal. "Semoga kita bisa mendekatkan hidup kita pada substansi ajaran agama kita. Karena kami yakin, semakin kita dekat dengan inti ajaran agama, semakin tenang dan damai kita, serta bisa hidup lebih baik dalam bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Semoga Natal ini membawa kedamaian yang abadi," katanya.

Dengan langkah-langkah pengamanan yang matang dan koordinasi antara berbagai pihak, pemerintah berharap perayaan Natal dan Tahun Baru 2025 dapat berlangsung dengan damai, aman, dan penuh sukacita. Pemerintah Indonesia berkomitmen untuk memastikan semua umat Kristiani dapat merayakan ibadah Natal dengan tenang, serta masyarakat dapat menikmati liburan Tahun Baru dengan aman.