Jelang Pergantian Tahun, Kemenkes Sediakan Layanan Kesehatan Gratis di Jalur Wisata

: Sekretaris Jenderal Kemenkes Kunta Wibawa Dasa Nugraha berbincang dengan seorang pasien anak/Foto: Kemenkes


Oleh Putri, Sabtu, 30 Desember 2023 | 07:46 WIB - Redaktur: Untung S - 96


Jakarta, InfoPublik - Kemenkes memastikan kesiapan fasilitas kesehatan (faskes) di Pelabuhan Merak Banten dan jalur Cikopo Jawa Barat. Faskes yang disediakan berupa posko kesehatan dan masyarakat gratis memanfaatkan layanan diposko tersebut.

Sekretaris Jenderal Kemenkes Kunta Wibawa Dasa Nugraha pada Jumat (29/12/2023) mengatakan Pelabuhan Merak sudah memastikan kesiapan pos kesehatan.

Pelayanan di posko kesehatan Pelabuhan Merak masih terkendali. Posko kesehatan yang tersebar diperkuat dengan puskesmas dan rumah sakit, terutama yang berada di jalur wisata.

"Termasuk yang ada di jalur Cikopo, kita bekerja sama dengan RS Siloam. Ini adalah kesiapan kita untuk menghadapi arus libur tahun baru dari 18 Desember 2023 hingga 6 Januari 2024,” kata Kunta.

Dirjen Pelayanan Kesehatan Kemenkes Azhar Jaya mengatakan selain posko kesehatan, musim libur tahun baru ini didukung 10.147 Puskesmas dan 3.187 RS.

Posko kesehatan Pelabuhan Merak melakukan pemantauan faktor risiko kesehatan lingkungan, pemantauan faktor risiko kesehatan penumpang, ABK, dan pekerja di pelabuhan, pemeriksaan orang sakit di pelabuhan, dan melaksanakan rujukan ke RS.

Kemenkes menyiapkan sekitar 2.890 posko kesehatan yang tersebar di tempat istirahat (rest area), pintu tol, tempat ibadah, tempat wisata, dan tempat penyeberangan, terutama di pelabuhan Merak Banten dan jalur Cikopo Jawa Barat.

Layanan yang disediakan berupa layanan kesehatan dasar, cek tekanan darah, kegawatdaruratan, akupresur atau pijat akupuntur di beberapa posko.

Layanan kesehatan ini dapat diakses semua masyarakat secara gratis. Layanan ini juga akan memberikan rujukan dengan dua jenis pertanggungan (coverage), yakni pertanggungan oleh BPJS Kesehatan dan pertanggungan kecelakaan oleh Jasa Raharja.

Kunta mengungkapkan rata-rata setiap hari ada tujuh orang yang mendapatkan pelayanan di pos kesehatan Merak. Harapannya, pengendara dapat cepat tertangani jika mengalami masalah kesehatan, dan dapat segera dirujuk jika diperlukan.

Jumlah kunjungan ke posko kesehatan hingga 27 Desember sebanyak 40 orang dengan kasus terbanyak ISPA, yaitu 14 orang. Sisanya, penyakit telinga satu orang, masalah gigi berlubang (caries dental) dua orang.

Kemudian hipertensi dua orang, hematoma dua orang, sinus node dysfunction (SND) satu orang, nyeri otot (myalgia) dua orang, pemeriksaan tensi darah 10 orang, dan gangguan pencernaan atau dispepsia enam orang.

Sementara di jalur Cikopo, upaya kesehatan yang dilakukan adalah memastikan ketersediaan pos layanan kesehatan di pintu keluar tol, jalur tol operasional, non-tol atau tempat wisata, terminal, stasiun, dan rest area.

Tak hanya itu, di Pelabuhan Merak, jalur Cikopo, dan jalur wisata lainnya telah disiagakan PSC 119 di jalan tol, khususnya rest area, dengan akomodasi ambulans roda empat atau roda dua untuk keperluan evakuasi.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Putri
  • Kamis, 19 Desember 2024 | 18:27 WIB
Kemenkes Terbitkan Panduan MPASI untuk Anak Usia 6-23 Bulan
  • Oleh Putri
  • Kamis, 19 Desember 2024 | 18:25 WIB
Makanan Pendamping ASI Harus Beragam untuk Penuhi Kebutuhan Gizi
  • Oleh Putri
  • Rabu, 18 Desember 2024 | 08:40 WIB
Menko PM Perkuat Program Pemberdayaan Masyarakat
  • Oleh Putri
  • Selasa, 17 Desember 2024 | 20:09 WIB
Menko PM Tegaskan Komitmen Pemerintah Perkuat Penanganan Kemiskinan
  • Oleh Putri
  • Selasa, 17 Desember 2024 | 20:05 WIB
Program MBG Jadi Cara untuk Entaskan Kemiskinan