Menko PMK Pantau Penyaluran Bantuan Pangan Beras CPP di Gampong Lampulo

: Menko PMK Muhadjir Effendy memantau ketepatan sasaran serta ketepatan kualitas dalam pendistribusian bantuan CPP di Gampong Lampulo, Kecamatan Kuta Alam, Kota Banda Aceh, Provinsi Aceh/Foto: Kemenko PMK


Oleh Putri, Kamis, 28 Maret 2024 | 20:35 WIB - Redaktur: Taofiq Rauf - 114


Jakarta, InfoPublik - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) memantau penyaluran Bantuan Pangan Beras Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) di Gampong Lampulo, Kecamatan Kuta Alam, Kota Banda Aceh, Provinsi Aceh.

Ia menjelaskan kedatangannya ke Gampong Lampulo ditugaskan Presiden Joko Widodo untuk memantau ketepatan sasaran serta ketepatan kualitas dalam pendistribusian bantuan CPP.

Berdasarkan dialog Menko Muhadjir dengan warga didapatkan bahwa sudah banyak warga yang mendapatkan bantuan CPP. Selain itu juga sebagian sudah mendapatkan skema bantuan pangan non tunai (BPNT) dan program keluarga harapan (PKH).

"Ada masukkan dari Geucik data harus diupdate. Nanti akan saya bicarakan dengan Deputi saya dan Bapak Gubernur untuk kita update dengan melibatkan Geucik dari seluruh Provinsi Aceh," kata Menko Muhadjir melalui keterangan resmi yang diterima InfoPublik Kamis (28/3/2024).

Berdasarkan data penyaluran, untuk jumlah keseluruhan keluarga penerima manfaat bantuan pangan beras CPP 2024 di Kota Banda Aceh sebanyak 9.528 keluarga, Kecamatan Kuta Alam 1.977 keluarga, dan di Gampong Lampulo bantuan pangan beras CPP sudah disalurkan kepada 371 keluarga.

Pada kesempatan kunjungannya di Gampong Lampulo, Menko Muhadjir juga menyerahkan bantuan secara simbolis kepada penerima bantuan pangan beras CPP kepada dua KPM, memberikan bantuan sembako untuk dua keluarga yang memiliki anak stunting, dan simbolis pemberian santunan jaminan kematian.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Putri
  • Sabtu, 27 April 2024 | 18:06 WIB
Tak Ada Larangan Warung Madura Beroperasi 24 Jam
  • Oleh Putri
  • Jumat, 26 April 2024 | 08:07 WIB
Menko PMK Minta Sumbar Rancang Pencegahan Resiko Bencana