BPS dan ADI Aceh Jalin Kerja Sama Tingkatkan Kualitas Data dan Penelitian

: Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Asosiasi Dosen Indonesia (ADI) Aceh melakukan kunjungan kerja ke Badan Pusat Statistik (BPS) Aceh, di Banda Aceh, Kamis (25/7/2024). Foto: MC Aceh


Oleh MC PROV ACEH, Sabtu, 27 Juli 2024 | 03:48 WIB - Redaktur: Juli - 71


Banda Aceh, InfoPublik - Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Asosiasi Dosen Indonesia (ADI) Aceh melakukan kunjungan kerja ke Badan Pusat Statistik (BPS) Aceh, di Banda Aceh, Kamis (25/7/2024).

Pertemuan ini bertujuan untuk membahas potensi kerja sama multisektor dalam meningkatkan kualitas data statistik di Aceh.

Dalam pertemuan tersebut, kedua belah pihak membahas berbagai isu terkait pengembangan statistik, seperti pemanfaatan data untuk mendukung kebijakan publik, penelitian, peningkatan kapasitas sumber daya manusia, serta pengembangan sistem informasi statistik yang terintegrasi.

Ketua DPW ADI Aceh, Prof, Syamsul Rijal dalam rilis kepada Media Center Aceh, Jumat (26/7/2024) mengatakan, kerja sama dengan BPS Aceh sangat penting untuk mendukung pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Aceh.

“Data statistik sangat penting dalam mendukung proses pembelajaran dan penelitian. Kami berharap kerja sama ini dapat memperkaya khasanah ilmu pengetahuan di Aceh dan memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan daerah,” ujar Syamsul.

Guru Besar Filsafat Islam pada Fakultas Ushuluddin UIN Ar-Raniry Banda Aceh ini optimis bahwa kerja sama akan memberikan manfaat yang signifikan bagi kedua belah pihak.

Sementara itu, Kepala BPS Aceh, Ahmadriswan Nasution mengapresiasi langkah proaktif DPW ADI Aceh dalam membangun kerja sama dan kolaborasi dengan BPS Aceh.

Menurutnya, kolaborasi BPS dan ADI Aceh dapat membantu BPS dalam mensosialisasikan kegiatan survei/sensus ke masyarakat.

"Peran dosen terbukti memberi kemanfaatan untuk Aceh dan mudah mendarmabaktikan keilmuannya untuk masyarakat," kata Ahmadriswan.

Ahmadriswan menilai data-data yang diproduksi BPS memiliki potensi besar jika dikaji lebih dalam oleh para akademisi.

"Dengan melibatkan dosen, kami berharap data-data BPS dapat menjadi rujukan penting dalam pengembangan kebijakan publik di Aceh," sebut Ahmadriswan.

Ahmadriswan menegaskan bahwa setiap kerja sama didasari oleh kepentingan agar lebih mudah berkomitmen dan konsisten. Sehingga peran BPS dalam menyediakan data dapat dimanfaatkan seluas-luasnya dan salah satu kinerja BPS dapat diperluas oleh DPW ADI.

"Kolaborasi BPS-ADI berupa transfer value dan bisa dituangkan dalam bentuk MOU dan hasilnya berbentuk publisitas," ujar Ahmadriswan Nasution.

Acara diakhiri dengan foto bersama disertai penyerahan plakat cendera mata oleh Kepala BPS Aceh, Ahmadriswan kepada Ketua DPW ADI Aceh, Prof Syamsul Rijal disaksikan para perngurus ADI Aceh beserta staf BPS Aceh. (MC/MAD)