- Oleh MC PROV GORONTALO
- Kamis, 19 Desember 2024 | 17:37 WIB
: Menaker Ida saat berbicara pada Brainstorming Program Pelayanan Balai K3 Samarinda dan Strategi Pengendalian Bahaya di Tempat Kerja di Samarinda, Kalimantan Timur pada Sabtu (16/3/2024)/ Foto : Biro Humas Kementerian Ketenagakerjaan
Oleh Farizzy Adhy Rachman, Sabtu, 16 Maret 2024 | 20:45 WIB - Redaktur: Taofiq Rauf - 558
Jakarta, InfoPublik – Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengatakan peran penting Balai Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Samarinda dalam pembangunan proyek-proyek di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Hal itu disampaikan Ida pada Brainstorming Program Pelayanan Balai K3 Samarinda dan Strategi Pengendalian Bahaya di Tempat Kerja di Samarinda, Kalimantan Timur pada Sabtu (16/3/2024).
"Pembangunan akan berlangsung tidak hanya 2023, tapi juga dalam jangka panjang akan banyak sekali proyek yang dilaksanakan di IKN. Jadi keberadaan Balai K3 Samarinda ini sangat penting dan harus siap di depan bahwa seluruh proses pembangunan yang dilakukan di IKN memastikan K3-nya berlangsung dengan baik," ujar Menaker Ida Fauziyah dalam siaran pers yang diterima InfoPublik, pada Sabtu (16/3/2024.
Menaker Ida Fauziyah menambahkan Balai K3 Samarinda menjadi salah satu Balai K3 yang mendapatkan prioritas untuk direvitalisasi. Hingga kini Kemnaker terus menyelesaikan proses revitalisasi.
"Pemilihan Balai K3 Samarinda sebagai salah satu balai yang direvitalisasi tentu tidak luput dari rencana strategis pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Penajam Paser Utara," ucap Menaker Ida Fauziyah.
Berdasarkan data dari Kementerian Ketenagakerjaan, revitalisasi yang dilakukan pada Balai K3 ini diantaranya kemampuan Sumber Daya Manusia, sarana dan prasarana pengujian K3, fasilitas gedung, serta bangunan yang mampu menjawab tantangan masif dan perluasan jangkauan pengujian K3.