:
Yogyakarta, InfoPublik - Jurnalis dari berbagai media di Papua melakukan kunjungan ke Jakarta, Yogyakarta dan Solo pada Senin (26/9/2022) hingga Jumat (30/9/2022).
Para jurnalis pun mengaku memiliki kesan tersendiri setelah menikmati gelaran budaya dan aneka kuliner di Yogyakarta.
Kontributor Kompas.com untuk wilayah Jayapura, Roberth Yewen menyatakan bahwa Yogyakarta merupakan salah satu daerah yang istimewa dalam hal kebudayaan dan kuliner.
"Itu terbukti. Dari hampir empat hari kami di sini, banyak hal yang kami dapat. Mulai dari kuliner khas Jogja yang memberikan cita rasa yang berbeda, hingga kebudayaan masyarakat Jogja yang sangat luar biasa," kata Roberth Yewen di Resto Kopi Klotok Menoreh Yogyakarta, Jumat (30/9/2022).
Terkait kebudayaan, terang Yewen, hal itu terlihat di gelaran Tarian Ramayana yang sempat disaksikan oleh para jurnalis Papua.
"Pertunjukan itu menyajikan kebudayaan yang luar biasa. Hal ini masih dipertahankan dan dijaga oleh masyarakat Jogja," jelas dia.
Selain melestarikan budaya, kata Yewen, pertunjukan itu juga terbukti bisa menarik para wisatawan asing untuk berkunjung ke Jogja.
"Itu membuktikan bahwa kebudayaan Indonesia menjadi daya tarik tersendiri. Terutama tarian-tarian adat masyarakat Jogja yang sampai saat ini masih menjadi daya tarik wisatawan luar negeri untuk datang menonton dan mengabadikan lewat foto dan video," ujar Yewen.
Demikian pula dengan tempat dan cita rasa kuliner yang ada di Jogja. Menurutnya, banyak tempat makan di Jogja yang konsepnya langsung bersentuhan dengan alam.
Salah satunya adalah tempat makan yang ada di tengah persawahan. Pengunjung bisa menikmati kuliner sambil melihat para petani di tengah persawahan. Ini jelas menjadi pemandangan alam yang sangat indah.
"Itu memberikan pesona yang luar biasa untuk teman- teman wartawan Papua yang berkunjung ke Yogyakarta," kata Yewen.
Sementara itu, Kepala Biro Antara Papua, Hendrina Dian Kandipi, menyambut positif program kunjungan pewarta Papua ke Jakarta dan Yogyakarta.
Ia berharap program itu nantinya bisa melibatkan pewarta Papua lain yang belum berkesempatan ikut dalam kunjungan ini.
"Ke depan diharapkan teman- teman lain dari Papua bisa diajak, agar mereka pun bisa merasakan apa yang kami rasakan," kata Dian.
Kunjungan yang diinisiasi oleh Direktorat Informasi dan Komunikasi Politik, Hukum dan Keamanan IKP Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) tersebut dalam rangka diskusi mengenai peran media sebagai perekat dan pemersatu bangsa.
Untuk di Jakarta, para jurnalis mengunjungi kantor Kominfo, Kementerian Luar Negeri, Kelompok Kompas Gramedia, dan Kantor LKBN Antara.
Sementara di Yogyakarta dan Solo, mereka berkunjung ke kantor Harian Jogja, Kedaulatan Rakyat, Sekolah Tinggi Multi Media (STMM), Monumen Pers Solo dan Taman Wisata Candi (Prambanan).
10 jurnalis yang hadir diantaranya dari LKBN Antara, Kompas.com, TV Papua.com, TVRI Jayapura, TVRI Papua, Tribun Papua, Metro TV, Cendrawasih Pos, Lintas Papua dan RRI Biak.
Foto: Amiriyandi InfoPublik