:
Oleh Astra Desita, Rabu, 30 Agustus 2017 | 12:57 WIB - Redaktur: Juli - 99
Jakarta, InfoPublik - Akan ada lebih banyak mahasiswa Australia yang berangkat ke Indonesia dari pada ke negara tujuan lainnya di 2018 untuk tinggal, belajar, dan melakukan magang di bawah program mobilitas New Colombo Plan dari Pemerintah Australia.
"Mahasiswa dari 30 universitas di Australia telah mendaftar untuk dana hibah New Colombo Plan untuk membangun hubungan dengan institusi-institusi Indonesia serta memberi para mahasiswa mereka sebuah kesempatan berharga untuk belajar dari Indonesia," tutur Duta Besar Australia untuk Indonesia Paul Grigson melalui siaran pers Kedubes Australia di Jakarta, Rabu (30/8).
Paul Grigson menyebutkan lebih dari 2.100 mahasiswa akan turut dalam 90 proyek di seluruh Indonesia tahun depan, dengan bidang yang beragam, dari kesehatan publik, hukum bisnis dan niaga, hingga studi tentang bekantan dan geologi pesisir laut.
Beragamnya proyek-proyek ini menunjukkan keingintahuan Australia dan Indonesia. "Para mahasiswa akan meningkatkan pengalaman praktik yang begitu berharga melalui magang dan bimbingan baik dengan pemerintah, organisasi non-pemerintah, dan organisasi bisnis,” katanya.
Paul Grigson mengatakan, para mahasiswa akan kembali ke Australia dengan pertemanan dan koneksi baru yang akan bertahan seumur hidup, demikian pula dengan perspektif baru tentang Indonesia sebagai tetangga terdekat.
”Pada 2018, lebih dari 13.000 mahasiswa Australia akan turut serta dalam proyek mobilitas New Colombo Plan di 35 negara Indo-Pasifik. Sehingga jumlah total pelajar yang didanai dibawah program ini mencapai lebih dari 30.000 dalam lima tahun," pungkas Paul Grigson.