Wabah Kolera Jadi Perhatian Khusus Saat Musim Haji

:


Oleh Putri, Selasa, 15 Agustus 2017 | 19:08 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 120


Jakarta, InfoPublik - Wabah kolera yang menyerang Yaman menjadi perhatian khusus karena secara geografis Yaman berbatasan langsung dengan Arab Saudi yang saat ini menjadi tempat jutaan jemaah haji dari seluruh dunia termasuk Indonesia.

Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan  Untung Seseno Sutarjo mengatakan penyakit kolera ini sangat mudah menular dan dalam waktu singkat dapat menjadi wabah. Biasanya penularan melalui kotoran penderita kolera yang mencemari sumber air yang biasa digunakan. "Sumber air yang biasa digunakan masyarakat untuk keperluan sehari-hari seperti minum, mandi, dan mencuci maupun menyiram sayiran di perkebunan. Tidak menutup kemungkinan juga bisa terjadi di pemondokan jemaah haji di Arab Saudi," kata Untung, Selasa (15/8), di Jakarta.

Pada pembukaan Workshop Antisipasti Wabah Kolera, dr. Untung mengingatkan untuk meningkatkan kewaspadaan dan melalukan tindakan-tindakan pencegahan terhadap penyebaran kolera seperti menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).

Menurut  Untung, jemaah haji perlu diingatkan untuk hidup sehat seperti makan makanan sehat, higienis, dan menghindari makanan dan minuman dari sumber yang tidak diketahui.

Setelah workdshop ini, ia berharap dapat dibuatkan surat resmi kepada WHO Arab Saudi agar dapat bersama-sama dalam pengawasan kesehatan haji di Arab Saudi.

Kepala Pusat Kesehatan Haji Kemenkes  Eka Jusuf Singka menjelaskan bahwa workshop ini merupkan bukti nyata bahwa Kemekes memiliki komitmen terhadap seruan WHO agar berhati-hati dengan kasus kolera di Yaman.