Bus Karyawan Bisa Kurangi Kepadatan Lalu Lintas di Jakarta

:


Oleh G. Suranto, Jumat, 11 Agustus 2017 | 13:05 WIB - Redaktur: Juli - 289


Jakarta, InfoPublik – Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah mengatakan, jika setiap perusahaan menyediakan bus  untuk antar jemput kerja karyawannya di Jakarta, maka akan mengurangi kepadatan lalu lintas di ibukota.

“Dengan menggunakan bus, maka mereka bisa berhimpun dalam satu kendaraan, sehingga membantu mengurangi padatnya lalu lintas di Jakarta,” kata Saefullah di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (11/8).

Menurutnya, bus karyawan  di DKI sudah digunakan di beberapa titik, mulai dari Tangerang, Depok, dan Bekasi. “Itu juga dalam rangka memudahkan Korpri, sekaligus membantu padatnya lalu lintas. Saat ini ada sekitar 21 armada, belum yang di tingkat wali kota juga ada,” paparnya.

Dirinya mencermati fenomena sekarang ini, setiap kendaraan pribadi isinya hanya satu atau dua orang saja. Kalau misalnya mobil kijang isinya hanya satu atau dua orang, itu akan memakan ruangan. Sehingga ia menilai seharusnya lebih baik naik bus.

“Bus kita, Transjakarta ini kalau siang kosong, sayang kita bayar rupiah per kilometer. Saya minta masyarakat bisa memanfaatkan, terutama di koridor-koridor yang sudah steril,” ungkapnya.

Terkait masalah kenaikan tarif parkir, menurutnya, perdanya sudah disampaikan ke DPRD DKI, dan masih menunggu pembahasannya. “Kita tunggu berapa besarnya, nanti ada diskusi, tapi slotnya yang memungkinkan itu bisa naik 10 persen. Jadi semua, kalau urusan tarif harus dengan perda. Kita tunggu kapan dibahas,” imbuhnya