:
Oleh Astra Desita, Kamis, 9 Maret 2017 | 14:10 WIB - Redaktur: Juli - 577
Jakarta, InfoPublik - Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi menerima audiensi Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga, Jawa Tengah Rahmat Haryadi, juga pengurus DPP Perhimpunan Pelajar Mahasiswa Indonesia-Mesir, di Jakarta, Kamis (9/3).
Pada pertemuan itu Rektor Rahmat Haryadi menyampaikan kepada Menpora maksud kedatangannya guna memohon Menpora berkenan memberikan kuliah umum di IAIN Salatiga.
"Kami mohon Pak Menpora untuk memberikan kuliah umum kepada mahasiswa kami sekaligus memberikan dukungan semangat serta pelaksanaan senam bersama Pak Menpora bersama 7300 mahasiswa kami di IAIN," tuturnya.
Selain itu menurutnya, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga, Jawa Tengah berencana membangun sport center yang dapat digunakan mahasiswa dan masyarakat sekitarnya.
"Kampus IAIN memiliki fasilitas olahraga dan ruang terbuka hijau yang mampu menampung 10.000 orang, dan diperuntukan bagi masyarakat. Kampus kami ini baru sekitar 15 hektar. Kita juga telah ajukan ke Kemenpora bahwa akan kami bangun sport center, kebetulan mahasiswa kami banyak di cabor wushu, takraw juga atlet disabilitas," katanya.
Menanggapi hal tersebut Menpora menginstruksikan kepada jajarannya memfollow up beberapa titik.
"Inshaallah kami akan usahakan datang silakan buat senam yang khas seperti poco-poco, senam solat dan lain sebagainya, silakan koordinasi dengan jajaran kami, juga UMK/wirausahanya dorong supaya multifungsi," kata Imam Nahrawi.
Sementara itu, Perwakilan Pengurus DPP Perhimpunan Pelajar Mahasiswa Indonesia-Mesir Haidar menyampaikan, bahwa pihaknya akan menggelar beberapa kegiatan di Kampus Al Azhar Mesir.
Kami bermaksud akan melaksanakan Leadership Training dan Indonesia Night Culture yang akan dilaksanakan di Mesir pada 29 April hingga 1 Mei 2017, kami harap Bapak dapat ikut serta dalam mensukseskan kegiatan kami," jelas Haidar.
Pesertanya terdiri dari para mahasiswa dan pelajar Indonesia di Mesir, selain perwakilan PPI juga ada perwakilan dari Malaysia, Nigeria' Lewat event tersebut akan diperkenalkan kebudayaan Indonesia dan ada hall yang mampu menampung ribuan penonton di aula khusus Al Azhar.
Menurutnya, kegiatan itu nantinya juga akan dihadiri seluruh ketua persatuan pelajar di luar negeri. "Kami akan menampilkan beberapa seni dan budaya Indonesia, kami sebagai mahasiswa hanya memiliki ide gagasan dan semangat kami mohon bantuan dan arahan dari Bapak Menpora," ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut Menpora Imam Nahrawai mengaku merasa senang para pemuda Indonesia mampu membanggakan nama bangsa.
"Inshaallah kami usahakan, sampaikan kepada Duta Besar Indonesia di Mesir untuk menambahkan beberapa MoU antara Indonesia-Mesir tentang olahraga dan pemuda serta budaya kedua negara yang dapat disinergikan, di olahraga seperti tarung drajat, pencak silat dan lain sebagainya, tolong nanti ditindak lanjuti," kata Menpora menanggapi.