PT PGE Berhasil Kembangkan Potensi Panas Bumi

:


Oleh G. Suranto, Rabu, 1 Maret 2017 | 11:16 WIB - Redaktur: Juli - 463


Jakarta, InfoPublik – PT. Pertamina Geothermal Energy (PGE) dan Badan pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), juga akademi telah menjalin kerja sama dan berhasil dalam mengembangkan potensi panas bumi di Indonesia.

Hal tersebut mendapat apresiasi Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir. "Saya mengapresiasi PGE yang mau mengujicobakan pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) skala kecil," kata Nasir saat kunjungan kerja ke PT. PGE di Kamojang Garut, Selasa (28/2) seperti dalam siaran pers dari Kemenristekdikti.

Menurutnya, kemampuan anak bangsa sebenarnya ada. Namun permasalahannya seringkali tidak sinkron antara pendidikan tinggi, dunia usaha dan peneliti, tidak link and match. "Kolaborasi perekayaan dengan industri bisa bersatu dengan baik untuk memenuhi energi dalam negeri," ungkapnya.

Ia juga berpesan agar local content (Tingkat Kandungan Dalam Negeri/TKDN) harus diusahakan meningkat terus menerus. PLTP pertama berskala kecil (3 Megawatt) telah berhasil dioperasikan untuk kebutuhan komersial yang dikembangkan oleh PT. PGE bekerja sama dengan BPPT.

PLTP pertama yang beroperasi secara komersial di Indonesia tersebut terletak di Kamojang Garut. PLTP 3MW yang diluncurkan di Kamojang ini adalah perwujudan dari upaya riset teknologi tipe flash condensing.

"Dari sisi bisnis, bila PLTP skala kecil ini berhasil melampaui tahap pengujian lapangan, durabilitas dan kehandalan, maka hasilnya akan siap untuk dilakukan proses hilirisasi," ujarnya.