:
Oleh G. Suranto, Jumat, 10 Februari 2017 | 18:18 WIB - Redaktur: Juli - 576
Jakarta, InfoPublik – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan meningkatkan pelatihan kepada warga yang tinggal di rumah susun (rusun), pelatihan tidak hanya fokus pada satu bidang saja, tapi berbagai pelatihan dalam upaya memberdayakan masyarakat di rusun.
Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Saefullah meminta kepada Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Nakertrans) dan Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (KUKMP) untuk melakukan berbagai pelatihan tersebut. "Dinas KUKMP dan Nakertrans saya minta buat program pelatihan lebih banyak lagi," kata Saefullah di Balai Kota DKI Jakarta, Jum'at (10/2).
Menurutnya, pelatihan bagi masyarakat yang tinggal di rusun sangat diperlukan, dengan mendapatkan pelatihan warga rusun diharapkan memiliki keterampilan untuk menunjang kehidupannya.
Pelatihan yang dibuat akan disesuaikan dengan potensi yang tersedia di rusun. "Saya sudah minta SKPD terkait untuk observasi potensi apa yang bisa dikembangkan di rusun. Bisa saja ada pelatihan untuk pertukangan," ungkapnya
Ia menambahkan, beberapa pelatihan yang sudah dilakukan seperti perkebunan, menjahit, membatik, dan lainnya. Diharapkan dengan adanya berbagai pelatihan tersebut warga di rusun juga memiliki aktifitas yang positif.
