Adira Gelar Road Safety Award 2016

:


Oleh Juliyah, Kamis, 20 Oktober 2016 | 18:49 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 508


Jakarta, InfoPublik - Untuk memperluas jangkauan penyebaran gerakan keselamatan di jalan melalui kampanye bertajuk I Wanna Get Home Safely (IWGHS) PT Asuransi Adira Dinamika (Adira Insurance) kembali menggelar program ajang penghargaan Indonesia Road Safety Award (IRSA) 2016.

"Kegiatan IRSA (Indonesia Road Safety Award) ini merupakan yang ke-4 kalinya, untuk mengajak berbagai pihak bersama-sama menerapkan prinsip tata kelola keselamatan jalan yang baik di kota dan kabupaten yang berada di seluruh Indonesia, diperlukan langkah antisipatif guna menekan angka kecelakaan di jalan," kata Chief Executive Officer PT Asuransi Adira Dinamika, Indra Baruna disela-sela acara sharing session Indonesia road Safety Award 2016 di Jakarta, Kamis (20/10).

Jumlah korban akibat kecelakaan lalu lintas lebih besar dibandingkan dengan korban akibat penyakit HIV, Flu Burung maupun jenis penyakit lainnya, karena itu kasusnya tidak boleh dianggap wajar. Di Jakarta misalnya  setiap hari rata-rata 3 orang meninggal akibat kecelakaan lalu lintas, yang didominasi kasus pengendara motor. 

Data Korlantas Polri menunjukkan terdapat peningkatan angka kecelakaan di Indonesia yaitu 95.906 kasus pada 2014 menjadi 98.970 kasus pada 2015. Meski angka kematian menurun dari 28.297 menjadi 26.495 tetapi data-data tersebut membuktikan bahwa keselamatan jalan tetap harus menjadi perhatian utama. 

Terkait hal itu, Adira telah melakukan berbagai aktivitas yang bersifat preventif melalui berbagai macam kegiatan untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga keselamatan saat berada di jalan. IWGHS juga melakukan tindakan corrective dimana Adira memberikan donasi bagi korban kecelakaan berupa alat bantu seperti kaki palsu.

"Adira menggandeng beberapa pihak seperti Kementerian Pekerjaan Umum, Kemenhub, Korlantas Polri, Kemenkes, Global Road Safety Parthership, Masyarakat Transportasi Indonesia dan para penggiat road safety lainnya," ujarnya.

Diharapkan sinergi yang terjalin antar pihak baik pemerintah, lembaga swadaya masyarakat dan pihak swasta dalam menjaga keselamatan masyarakat di jalan dapat senantiasa terwujud sehingga dapat menekan angka kecelakaan lalu lintas lebih rendah lagi.