:
Oleh Astra Desita, Rabu, 5 Oktober 2016 | 11:10 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 1K
Jakarta, InfoPublik - Proses pembangunan wisma atlet Kemayoran yang akan digunakan untuk Asian Games 2018 tidak luput dari pantauan Menpora Imam Nahrawi.
Didampingi Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Gatot Dewa Broto dan Staf Khusus Taufik Hidayat, Menpora meninjau langsung pembangunan Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Selasa (4/10) malam.
Tiba di lokasi pembangunan wisma atlet, Menpora di sambut oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Wisma Atlet Kemayoran Jakarta Ditto Ferakhim.
Setiba di lokasi pembangunan, Menpora Imam Nahrawi bersama rombongan dengan menggunakan helm proyek meninjau beberapa lantai lokasi pembangunan hingga sampai lantai 7.
Ditto mengatakan ada 10 tower yang di bangun. "Tiga menara rusun dibangun di blok C2 di atas lahan seluas 27.654 m2 dengan kapasitas 1.932 unit hunian dan tujuh menara di Blok D10 di atas lahan seluas 79.400 m2 dengan 5.494 unit hunian," kata Ditto.
"Pada satiap menara memiliki jumlah lantai yang berbeda, seperti di Blok C2-1 akan dibangun 18 lantai, C2-2 sebanyak 24 lantai dan C2-3 sebanyak 18 lantai. Kemudian untuk tower D10-1 terdiri dari 24 lantai, D10-2 sebanyak 32 lantai, D10-3 sebanyak 24 lantai, D10-4 sebanyak 32 lantai, D10-5 sebanyak 32 lantai, D10-6 sebanyak 24 lantai dan D10-7 sebanyak 32 lantai," tambah Ditto.
Imam merasa senang pembangunan Wisma Atlet berjalan lancar. "Saya berharap pembangunan Wisma Atlet selesai tepat waktu," harapnya.
Selain melihat persiapan pembangunan Wisma Atlet untuk Asian Games, Menpora juga meninjau lokasi tempat akan dilaksanakan pembukaan The 6th Tafisa World Sports For All 2016 di Ancol, Jakarta.
Menpora yang disambut Ketua Formi Hayono Isman melihat bagaiamana persiapan Tafisa 2016. "Alhamdulilah dari laporan yang disampaikan pak Hayono semua persiapan berjalan baik, semoga pada pembukaan hingga pelaksanaanya nanti semuanya bisa berjalan lancar," pungkas Menpora.