Indonesia Bertekad Wujudkan Bebas Penyakit Kaki Gajah 2020

:


Oleh Juliyah, Selasa, 4 Oktober 2016 | 08:37 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 1K


Jakarta, InfoPublik - Indonesia  telah berhasil menurunkan masalah penyakit Kaki Gajah (filariasis), dan keberhasilan ini akan terus dilanjutkan dengan menuntaskannya untuk mewujudkan Indonesia Bebas Kaki Gajah pada tahun 2020.

Data menunjukkan menurunnya presentase orang yang terinfeksi penyakit ini dari 19.6% pada tahun 1970 menjadi 4,7% pada tahun 2014. "Pada tahun 2000, negara-negara anggota World Health Organization (termasuk Indonesia) dalam Majelis Kesehatan Sedunia atau World Health Assembly di Jenewa, Swiss, telah menyepakati untuk mengeliminasi penyakit Kaki Gajah atau Filariasis agar tidak terus menjadi masalah kesehatan masyarakat (The Global Goal of Elimination of Lymphatic Filariasis as a Public Health Problem by The Year 2020). Untuk itu Indonesia akan mewujudkan Indonesia Bebas Kaki Gajah tahun 2020," kata Menteri Kesehatan Nila F Moloek pada puncak peringatan Bulan eliminasi kaki gajah di Gunung Mas Kalimantan Tengah, Senin (3/10), seperti disampaikan Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kemenkes.

Menurutnya, dalam mensukseskan pembangunan manusia, seluruh masyarakat Indonesia harus sehat dan bebas dari berbagai penyakit – termasuk bebas Penyakit Kaki Gajah. “Oleh karena itu, kita akan mewujudkan Indonesia Bebas Penyakit Kaki Gajah tahun 2020, suatu keadaan dimana Penyakit Kaki Gajah tidak lagi merupakan masalah kesehatan,” katanya.

Menurut Menkes, Indonesia Bebas Penyakit Kaki Gajah harus diwujudkan dengan sungguh-sungguh, karena penyakit ini menyebabkan terjadinya kecacatan menetap, menurunkan derajat kesehatan masyarakat, mengganggu pembangunan manusia, mengganggu perekonomian dan menimbulkan masalah sosial bagi rakyat.

Untuk mewujudkan Indonesia Bebas Kaki Gajah, maka selama 5 tahun harus melaksanakan Pemberian Obat Pencegahan secara Massal pada segenap penduduk di 239 kabupaten/Kota yang endemis Penyakit Kaki Gajah bagi 102 juta orang, termasuk Kabupaten Gunung Mas. Upaya ini sudah mulai dilakukan sejak 2015 dan akan terus dilakukan sampai dengan 2020.

"Membebaskan Indonesia dari penyakit kaki gajah perlu waktu 5 tahun dan harus dilaksanakan secara konsisten. Memang tidak mudah namun dengan gerakan masyarakat insyaallah kerja keras kita semua akan berhasil dan bermanfaat bagi generasi selanjutnya yang lebih baik,” ungkapnya.

Hari ini Pemerintah mencanangkan Belkaga Nasional 2016. Belkaga Nasional ini merupakan tahun yang Kedua, sehingga kedepan pada setiap bulan Oktober hingga tahun 2020 akan dilaksanakan Pemberian Obat Pencegahan secara Massal  Filariasis untuk seluruh penduduk di 239 kabupaten/Kota di seluruh Tanah Air. Sebelumnya pencangan Belkaga tahun pertama dilaksanakan di 2015 di Cibinong, Bogor, Jawa Barat.