DKI Akan Tanggung Biaya Perbaikan Rusun Di Jakarta

:


Oleh G. Suranto, Kamis, 28 April 2016 | 19:54 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 280


Jakarta, InfoPublik - Penghuni rumah susun (rusun) di Jakarta tidak dibebankan biaya perbaikan rusun, karena sudah membayar sekitar Rp. 15 ribu per hari, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang akan menanggung biaya perbaikan rusun tersebut.

“Kalau bilang rusun Marunda pintu rusak, kami perbaiki. Memang itu proyek lama yang kurang baik,” kata Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (28/4).

Dirinya minta warga untuk melaporkan jika ada bagian rusun yang mengalami kerusakan. Dinas Perumahan dan Gedung Pemda DKI Jakarta akan menginventarisir kerusakan yang terjadi.

“Kamu kalau punya rumah, juga bisa rusak. Tapi kalau yang tinggal di rusun, walaupun rusak itu bukan beban biaya anda yang perbaiki, tapi kami yang akan perbaiki,” ujarnya.

Menurutnya, Pemprov DKI tidak akan membebani warga dengan perbaikan rusun tersebut. Berbeda jika mereka sewa rumah di tempat lainnya, semua biaya tersebut ditanggung oleh penyewa.

“Kalau kamu sewa sama orang Rp. 400-600 ribu, kalau ada jendela rusak, pintu rusak kamu yang perbaiki sendiri. Tapi kalau di rusun kami yang perbaiki,” tandasnya.