:
Oleh G. Suranto, Selasa, 8 Maret 2016 | 13:27 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 406
Jakarta, InfoPublik - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama tidak mengkwatirkan, kalau Bendung Katulampa di wilayah Bogor, Jawa Barat yang sempat menyentuh Siaga 1 pada Senin (7/3) malam.
“Santai saja, tapi yang penting di Pintu Air Manggarai dibuka. Jangan sampai di sana sudah siaga 1, Pintu Air Manggarai ditutup,” kata Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (8/3).
Menurutnya, dibukanya Pintu Air Manggarai sangat berpengaruh kalau kondisi Bendung Katulampa Siaga 1, sebab kalau Pintu Air Manggarai ditutup, bisa saja Jakarta tenggelam akibat banjir.
“Jadi kalau Katulampa sudah siaga satu, Pintu Air Manggarai harus dibuka. Sudah penuh airnya siaga satu masih ditutup ya Jakarta tenggelam. Buka saja terus, ngapain simpan-simpan air. Makanya saya kesal sama petugas pintau air kemarin, karena semua air di buang ke Banjir Kanal Barat (BKT),” ucapnya.
Akibatnya, kali Angke pun tidak bisa turun ditambah lagi dengan hujan, sehingga tidak heran jika akhirnya muncul genangan lama.
Oleh karena itu, dirinya kembali menekankan supaya Pintu Air Manggarai tetap dibuka 24 jam dalam kondisi apapun. “Ngapain sih iseng saja tutup Pintu Air Manggarai, itu kan prosedur Jaman Belanda,” tandasnya.
