: Menteri Imipas Agus Andrianto (kiri) ketika meninjau dapur sehat Lapas Kelas I Medan, Rabu (18/12/2024). (ANTARA/Aris Rinaldi Nasution)
Oleh Eko Budiono, Kamis, 19 Desember 2024 | 08:53 WIB - Redaktur: Untung S - 87
Jakarta, InfoPublik - Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) Agus Andrianto menegaskan pentingnya penyediaan makanan yang berkualitas bagi warga binaan di lembaga pemasyarakatan (lapas) dan rumah tahanan negara (rutan) di Indonesia.
Hal itu disampaikan Agus melalui keterangan resmi, usai kunjungan kerjanya ke Lapas Kelas I Medan, Sumatera Utara, pada Selasa (18/12/2024).
"Dapur sehat ini merupakan fasilitas yang sangat penting untuk memastikan penyediaan bahan makanan yang berkualitas bagi warga binaan," ujar Agus.
Menteri Imipas menjelaskan bahwa kunjungan kerja kali ini bertujuan untuk meninjau pelayanan dapur sehat di Lapas Kelas I Medan, yang bertugas memproduksi makanan berkualitas bagi warga binaan. Dapur sehat tersebut menjadi salah satu upaya penting dalam memastikan makanan yang diberikan tidak hanya bergizi, tetapi juga aman dan higienis.
"Saya memberikan apresiasi terhadap pengelolaan dapur di Lapas Medan yang telah memenuhi standar kebersihan dan prosedur keamanan pangan," kata Agus.
Selain memeriksa proses pengolahan makanan, Agus juga memastikan bahwa standar kebersihan dan kualitas bahan makanan dalam penyajian telah sesuai dengan prosedur yang berlaku. "Saya berharap agar fasilitas dapur ini terus dikelola dengan baik, sehingga dapat memberikan makanan yang berkualitas dan mendukung kesehatan warga binaan," tambahnya.
Selama kunjungan, Agus juga mengunjungi fasilitas lain di Lapas Kelas I Medan, termasuk ruang kegiatan kerja, area tanaman hidroponik, serta berbagai aktivitas pembinaan yang melibatkan warga binaan. Pelatihan keterampilan, kerajinan, dan produksi kreatif lainnya juga diperlihatkan kepada Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto.
"Pengelolaan lapas yang fokus pada pembinaan dan kemandirian adalah kunci untuk menciptakan warga binaan yang siap kembali ke masyarakat," tegas Agus.
Menurutnya, Lapas Kelas I Medan telah menunjukkan komitmen besar dalam menjalankan tugas tersebut. "Saya berharap program-program pembinaan di Lapas Medan bisa menjadi role model bagi UPT (Unit Pelaksana Teknis) Pemasyarakatan lainnya. Hal ini penting untuk mendorong kemandirian dan meningkatkan kualitas hidup warga binaan di seluruh Indonesia," tuturnya.