Masyarakat Badui Siap Menyukseskan Pilkada 2024 dengan Damai dan Aman

: Seorang ibu Suku Badui bersama anaknya berjalan di pemukiman Badui, Desa Kanekes, Kabupaten Lebak, Banten, Senin (25/11/2024). Sejumlah 6.915 jiwa warga Suku Badui terdaftar sebagai Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 gubernur dan wakil gubernur serta bupati dan wakil bupati. ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas/Spt.


Oleh Eko Budiono, Selasa, 26 November 2024 | 06:56 WIB - Redaktur: Untung S - 28


 

Jakarta, InfoPublik – Masyarakat Badui yang tinggal di pedalaman Kabupaten Lebak, Banten, siap berpartisipasi dalam Pilkada Serentak 2024, baik untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur Banten maupun bupati dan wakil bupati Lebak. Masyarakat Badui berkomitmen untuk melaksanakan pemilihan ini dengan damai, aman, dan penuh tanggung jawab.

Jaro Oom, Tetua Adat Badui sekaligus Kepala Desa Kanekes, mengungkapkan bahwa masyarakat Badui sangat mendukung pelaksanaan Pilkada. “Kami berharap semua masyarakat Badui dapat menggunakan hak pilihnya dalam pilkada 2024 ini,” ujar Jaro Oom dilansir ANTARA pada Senin (25/11/2024).

Menurut Jaro Oom, Pilkada 2024 menjadi momentum penting bagi masyarakat Badui untuk memilih pasangan calon kepala daerah, baik di tingkat provinsi (gubernur dan wakil gubernur Banten) maupun di tingkat kabupaten (bupati dan wakil bupati Lebak).

Pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 akan berlangsung pada Rabu, 27 November 2024, dan masyarakat Badui siap menggunakan hak pilihnya di 16 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang telah disiapkan di wilayah mereka. Jaro Oom menambahkan bahwa pihaknya telah mengimbau warga yang bekerja di ladang untuk kembali ke rumah pada hari pemilihan agar dapat mencoblos pasangan calon pilihan mereka di TPS yang telah ditentukan.

Saat ini, jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di pemukiman Badui tercatat mencapai 6.915 jiwa secara online. “Kami minta semua warga Badui berpartisipasi untuk menggunakan hak politiknya dengan penuh demokrasi dan memilih pemimpin yang terbaik sesuai hati nurani,” ungkap Jaro Oom.

Selain itu, Jaro Oom juga mengajak seluruh warganya untuk tidak golput atau tidak memberikan hak pilihnya, dengan menyadari bahwa setiap suara memiliki dampak besar dalam menentukan pemimpin daerah.

Pihak Desa Kanekes telah menerima logistik Pilkada dari Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan kini logistik tersebut telah tersedia di kantor desa. “Kami menyerahkan semua logistik ini kepada warga sebagai pemilih suara untuk menentukan pemimpin lima tahun ke depan,” jelas Jaro Oom.

Sementara itu, Penjabat Bupati Lebak, Gunawan Rusminto, mengajak seluruh masyarakat di daerahnya, termasuk masyarakat Badui, untuk menyukseskan Pilkada 2024 dengan damai, kondusif, dan penuh rasa persatuan, meski terdapat perbedaan pilihan. “Kita sambut Pilkada 2024 dengan gembira dan jangan sampai terjadi perpecahan hanya karena perbedaan pilihan,” kata Gunawan.

Pilkada Serentak 2024 akan diadakan di 545 daerah, yang mencakup 37 provinsi, 415 kabupaten, dan 93 kota, pada Rabu, 27 November 2024. Masyarakat Badui, dengan komitmen penuh, siap menyukseskan pelaksanaan Pilkada di daerah mereka.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB MERAUKE
  • Kamis, 28 November 2024 | 20:14 WIB
Terlaksana Tepat Waktu dan Aman, Wamendagri Apresiasi Pilkada di Papua Selatan
  • Oleh MC KAB NAGAN RAYA
  • Kamis, 28 November 2024 | 22:14 WIB
Pilkada Nagan Raya 2024, Pj Bupati Iskandar Gunakan Hak Pilih dan Tinjau TPS
  • Oleh MC KOTA PONTIANAK
  • Kamis, 28 November 2024 | 15:50 WIB
Pantau Sejumlah TPS, Pj Wako Sebut Pilkada di Pontianak Berjalan Aman
  • Oleh Eko Budiono
  • Kamis, 28 November 2024 | 21:34 WIB
Bawaslu RI Teliti 130 Laporan Dugaan Politik Uang pada Pilkada 2024
  • Oleh MC KAB MERANTI
  • Kamis, 28 November 2024 | 13:10 WIB
Pilkada Kepulauan Meranti Lancar, Masyarakat Antusias Gunakan Hak Pilih