:
Oleh Eko Budiono, Selasa, 13 September 2016 | 12:04 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 1K
Jakarta, InfoPublik - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo memastikan stok blanko KTP Elektronik (El) masih cukup, sedangkan daerah yang kehabisan blanko dipersilakan mengambilnya sesuai kebutuhan.
“Memang prosedur pengambilan blangko KTP harus disesuaikan dengan jumlah warga yang sudah rekam E-KTP. Bukan kebutuhan warga secara keseluruhan,” kata Mendagri di kantornya, Selasa (13/9).
Menurutnya, Kemendagri menyesuaikan jumlah blanko KTP El dengan kebutuhan daerah karena banyak yang menumpuk blanko. "Kami memberikan blanko ke daerah tak selalu sesuai dengan jumlah yang mereka minta," tegasnya.
Sebelumnya, Dirjen Kependudukan dan Catatan Sipili (Dukcapil) Kemendagri, Zudan Arif Fakhrulloh mengatakan Pemda seharusnya lebih tahu soal ketersediaan blanko KTP El.
Menurut Zudan, ada sekitar 22 juta penduduk Indonesia sampai sekarang belum menerima fisik e-KTP. Hal tersebut dikarenakan, hanya tersedia 4,7 juta blanko e-KTP yang mampu bertahan sampai Oktober 2016. Awalnya target pencetakan blanko KTP El sebanyak 15 juta, namun karena ada pengurangan anggaran, Kemendagri hanya bisa menyediakan 4,7 juta blanko.