:
Oleh Eko Budiono, Kamis, 9 Juni 2016 | 13:50 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 910
Jakarta, InfoPublik - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menegaskan tidak ada masalah untuk anggaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2017.
Kebutuhan pendanaan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) dinilai cukup. “Untuk anggaran keamanan, karena tidak bisa juga diprediksi kondisi konfliknya, maka itu baru 60 persen. Nanti sisanya didukung dari APBN,” kata Mendagri di kantornya, Kamis (9/6).
Mendagri mengatakan untuk masalah keamanan Pilkada, pihaknya sudah berkordinasi dengan Kapolri dan Panglima TNI. Sejauh ini, memang belum ada pergerakan yang bisa diprediksi, namun dalam hal ini, Polri sudah siap mengamankan dibantu dengan TNI.
Sedangkan masalah aturan perundang-undangannya, revisi UU Pilkada sudah selesai dibahas. Sekarang tinggal menunggu KPU mengeluarkan regulasi menyesuaikan UU di atasnya yang baru saja disahkan kemarin. “Prinsipnya untuk masalah pilkada, pemerintah siap. Saya yakin KPU dan Bawaslu tentu sudah mempersiapkan dengan baik,” katanya.
Sedangkan Komisioner KPU RI Arief Budiman meminta KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota mengumumkan daftar anggaran pembiayaan pilkada di website masing-masing. Arief menyakini dengan transparansi anggaran pilkada, kredibilitas KPU di mata publik akan bertambah nilainya.
“Semua proses pemilu telah transparan. Hasil penghitungan suara telah dipublikasi. Yang belum kita publikasikan soal anggaran,” ujarnya.