- Oleh Pasha Yudha Ernowo
- Rabu, 26 Maret 2025 | 12:44 WIB
© 2023 - Portal Berita InfoPublik.
: PT PLN (Persero) siap mengantisipasi lonjakan jumlah pemudik yang menggunakan kendaraan listrik (EV) pada libur Idulfitri 1446 Hijriah. Diperkirakan, jumlah pemudik EV akan meningkat hingga lima kali lipat dibandingkan tahun lalu (Foto: Dok PLN)
Oleh Pasha Yudha Ernowo, Rabu, 26 Maret 2025 | 12:36 WIB - Redaktur: Untung S - 416
Jakarta, InfoPublik – PT PLN (Persero) siap mengantisipasi lonjakan jumlah pemudik yang menggunakan kendaraan listrik (EV) pada libur Idulfitri 1446 Hijriah. Diperkirakan, jumlah pemudik EV akan meningkat hingga lima kali lipat dibandingkan tahun lalu.
Untuk itu, PLN menambah jumlah Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) hingga 7,5 kali lipat di titik-titik padat pemudik, khususnya di jalur mudik Trans Sumatra dan Jawa.
Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Yuliot Tanjung, mengungkapkan bahwa Pemerintah telah memperkirakan lonjakan signifikan penggunaan kendaraan listrik. Sebagai langkah antisipasi, PLN akan memastikan ketersediaan 3.558 unit SPKLU di seluruh Indonesia, dengan 1.000 unit berada di jalur mudik.
"Untuk kesiapan teknis, unit SPKLU sudah disesuaikan dengan berbagai jenis colokan charger kendaraan listrik yang ada di Indonesia," jelas Yuliot dalam keterangan tertulis yang diterima InfoPublik, Rabu (26/3/2025).
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menambahkan bahwa PLN telah melakukan pemetaan dan penambahan SPKLU di titik-titik dengan okupansi tinggi seperti Cirebon, Tegal, dan Batang, yang menjadi jalur utama para pemudik EV. Dengan total 3.558 unit SPKLU yang tersebar di 2.412 titik strategis, PLN menjamin ketersediaan pengisian daya di sepanjang jalur mudik.
"Di setiap rest area di ruas tol Trans Sumatra dan Jawa, kami pastikan ada SPKLU. Bahkan, kami meningkatkan jumlah SPKLU di lokasi-lokasi dengan okupansi tinggi menjadi 7,5 hingga 8 kali lipat," ujar Darmawan.
PLN juga mengimbau pemudik untuk memanfaatkan fitur Trip Planner pada aplikasi PLN Mobile, yang membantu merencanakan rute perjalanan serta mengetahui lokasi dan tingkat okupansi SPKLU di sepanjang jalur mudik. Selain itu, PLN menyediakan 12 unit SPKLU Mobile yang siap siaga di sepanjang ruas Tol Sumatra dan Jawa, serta petugas yang berjaga 24 jam di seluruh SPKLU jalur mudik.