- Oleh Isma
- Jumat, 18 Oktober 2024 | 05:39 WIB
: (Kiri ke Kanan) Pemenang kategori “Best Pitch” dengan gim “Verde and the Echoing Water” oleh Antimeta Studio, Pemenang kategori “Best Project” dengan gim “Garden of Wandering Souls” oleh Arsanesia, dan Pemenang kategori “Jury’s Choice” dengan gim “Kickoff Land” oleh CliffBite Game pada Penganugerahan “Nuon Gamedev Pitch Battle Arena Awards” yang dilakukan pada acara puncak “IGDX Awarding Night” (dok Telkom)
Oleh Wahyu Sudoyo, Jumat, 18 Oktober 2024 | 05:47 WIB - Redaktur: Untung S - 87
Jakarta, InfoPublik – PT Nuon Digital Indonesia (Nuon), anak perusahaan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk, mendukung pengembangan ekosistem gim lokal dengan menyelenggarakan Nuon GameDEV Pitch Battle Arena di ajang Indonesia Game Developer Exchange (IGDX) 2024. Acara itu berlangsung pada 10-12 Oktober 2024 di The Stones Hotel, Bali.
“Kami melihat IGDX sebagai peluang strategis untuk menjalin kolaborasi baru yang akan memperkuat ekosistem gim lokal. Kami berharap dapat bekerja sama dengan pengembang gim, kreator, dan pelaku industri lainnya untuk menghadirkan produk dan layanan berkualitas yang mampu bersaing di pasar global,” ujar CEO Nuon, Aris Sudewo, dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (17/10/2024).
Aris menjelaskan bahwa Nuon GameDEV Pitch Battle Arena adalah kompetisi yang memberikan kesempatan bagi pengembang gim lokal untuk bersaing dan menampilkan karya mereka. Kompetisi ini diikuti oleh berbagai tim yang telah melalui proses seleksi ketat.
Tiga tim terpilih sebagai pemenang dalam berbagai kategori, yaitu gim “Kickoff Land” oleh CliffBite Game sebagai pemenang Jury’s Choice, gim “Verde and the Echoing Water” oleh Antimeta Studio sebagai pemenang Best Pitch, dan gim “Garden of Wandering Souls” oleh Arsanesia sebagai pemenang Best Project.
“Para pemenang akan mendapatkan kesempatan mentoring dengan Indigo Game Startup Incubation serta peluang untuk berkolaborasi dengan Nuon Games,” jelas Aris.
Selain kompetisi, Nuon juga berpartisipasi dalam developer conference dengan topik “Building a Sustainable Game Ecosystem”. Diskusi ini dihadiri oleh Direktur Digital Business Telkom Muhamad Fajrin Rasyid, CEO Nuon Aris Sudewo, dan CEO Digital Happiness Rachmad Imron.
Aris menambahkan bahwa diskusi ini menekankan pentingnya sinergi antara infrastruktur yang kuat, talenta berkualitas, dan inovasi berkelanjutan untuk mempercepat pertumbuhan industri gim lokal di tingkat internasional.
“Diskusi panel ini membahas pilar-pilar penting dalam membangun ekosistem gim yang berkelanjutan di Indonesia. Kolaborasi antara semua pihak diharapkan dapat mendorong industri gim Indonesia ke kancah global,” tambahnya.
Sebagai informasi, IGDX merupakan program akselerator tahunan yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) bekerja sama dengan Asosiasi Game Indonesia (AGI). Program ini bertujuan untuk meningkatkan kapabilitas pengembang gim lokal melalui berbagai kegiatan, seperti developer conference, business matchmaking, dan booth showcase yang menampilkan gim buatan pengembang lokal maupun internasional.
“Partisipasi Nuon di IGDX menunjukkan komitmen kami untuk terus mendukung pertumbuhan industri gim di Indonesia. Kami optimis bahwa acara ini akan melahirkan inovasi-inovasi yang memiliki daya saing global,” tutup Aris Sudewo.
