- Oleh Farizzy Adhy Rachman
- Jumat, 22 November 2024 | 20:15 WIB
: Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam acara ASN Talent Fest 2024 dan Anugerah ASN 2023 yang diselenggarakan Kementerian PANRB di gedung Dhanapala Kementerian Keuangan, Jakarta pada Selasa (27/8/2024)/Foto : Biro Komunikasi Publik PUPR
Oleh Farizzy Adhy Rachman, Rabu, 28 Agustus 2024 | 09:34 WIB - Redaktur: Untung S - 282
Jakarta, InfoPublik - Aparatur Sipil Negara (ASN) diharapkan mampu memberikan nilai manfaat nyata dalam setiap pekerjaannya, demi mendorong tercapainya visi Indonesia Emas 2045. Pesan ini disampaikan oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, dalam acara ASN Talent Fest 2024 dan Anugerah ASN 2023 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) di Gedung Dhanapala, Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa (27/8/2024).
Basuki menekankan bahwa ASN di setiap Kementerian dan Lembaga harus mampu menjalankan program secara amanah. "Apapun konsepnya, jika tidak terealisasi, tidak ada artinya. Kosong. Kita harus melakukan perencanaan, pemrograman, dan penganggaran hingga pelaksanaannya. Pertanyaannya, bagaimana cara merealisasikannya? Ini yang harus dipegang teguh oleh para ASN kita," ujar Basuki dalam siaran pers yang diterima InfoPublik.
Menteri PUPR juga menyampaikan bahwa ASN bertalenta, terutama generasi muda, memiliki peran penting dalam kemajuan bangsa Indonesia ke depan, termasuk dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur. IKN adalah simbol kota masa depan dan akan menjadi episentrum pembangunan Indonesia yang terintegrasi dengan teknologi digital.
"Seperti yang disampaikan sebelumnya, talenta-talenta yang kita utamakan adalah mereka yang ahli dalam bidang digital untuk dapat mengoperasikan kota IKN. Ini adalah kota masa depan untuk generasi muda, millennial dan Gen Z, bukan untuk saya, bukan untuk Pak Jokowi. IKN memang didesain untuk kota anak muda masa depan," jelas Basuki.
Berdasarkan paparan Menteri PUPR, profil demografis Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang akan pindah ke IKN terdiri dari generasi milenial (usia 28-43 tahun) sebanyak 34,54 persen dan generasi Z (usia 12-27 tahun) sebanyak 13,32 persen. Hal ini menegaskan pentingnya peran generasi muda dalam pembangunan kota masa depan tersebut.
Dalam acara yang sama, Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas memberikan penghargaan kepada 33 ASN teladan sebagai bentuk apresiasi dan motivasi untuk meningkatkan kinerja mereka. "Penghargaan ini adalah salah satu cara pemerintah untuk mendorong ASN kita agar bekerja dengan kinerja yang baik dan memberikan kontribusi yang nyata," ungkap Menteri PANRB Anas.
Acara tersebut juga dihadiri oleh Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan, Endra S. Atmawidjaja, Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian PANRB, serta beberapa pejabat Kementerian/Lembaga dan perwakilan ASN dari seluruh Indonesia.