- Oleh Mukhammad Maulana Fajri
- Jumat, 22 November 2024 | 06:59 WIB
: Pemenang Olimpiade Metrologi 2024 Kategori Industri/ foto: Humas BSN
Oleh Mukhammad Maulana Fajri, Jumat, 23 Agustus 2024 | 08:37 WIB - Redaktur: Untung S - 338
Jakarta, InfoPublik - Badan Standardisasi Nasional (BSN) kembali menegaskan komitmennya dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya metrologi melalui Olimpiade Metrologi 2024. Ajang bergengsi itu, yang bekerja sama dengan PT Kawan Lama Solusi dan PT Mitutoyo Indonesia, menjadi platform bagi mahasiswa dan praktisi industri untuk memperdalam pemahaman mereka di bidang pengukuran dan kalibrasi.
Olimpiade itu dibagi menjadi dua kategori: Kategori Universitas & Politeknik dan Kategori Industri. Kategori pertama diikuti oleh perwakilan universitas dan politeknik, sementara kategori kedua terbuka bagi industri dan laboratorium kalibrasi. Fokus utama kompetisi adalah pada pengukuran dimensi, yang diuji melalui tahap penyisihan teori online pada 13-14 Agustus 2024. Dari 92 peserta di Kategori Universitas & Politeknik dan 123 peserta di Kategori Industri, hanya 16 peserta dari masing-masing kategori yang lolos ke babak final.
Babak final, yang diadakan di Kawan Lama Solution Cikarang, Jawa Barat, pada 21 Agustus 2024, menguji keterampilan praktis dalam pengukuran. Y. Kristianto Widiwardono, Deputi Bidang Standar Nasional Satuan Ukuran (SNSU) BSN, dalam penyerahan penghargaan mengapresiasi PT Kawan Lama Solusi dan PT Mitutoyo Indonesia atas kontribusinya dalam kesuksesan acara ini.
“Kami berharap melalui Olimpiade Metrologi 2024, akan muncul generasi muda dan praktisi industri yang unggul di bidang pengukuran, mendukung kemajuan metrologi di Indonesia,” ujar Kristianto, dikutip dari siaran pers BSN pada Kamis (22/8/2024).
Penyelenggaraan Olimpiade ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan di kalangan mahasiswa, tetapi juga untuk mendorong pengembangan SDM industri, khususnya dalam pengukuran dan kalibrasi.
Pemenang Olimpiade Metrologi 2024:
Vincent Mintarja, Vice President of Product Management PT Kawan Lama Solusi, menyatakan bahwa olimpiade ini merupakan wujud dukungan perusahaan terhadap peningkatan kualitas SDM di bidang vokasi. "Para peserta tidak hanya berkompetisi tetapi juga mendapatkan wawasan baru melalui seminar terkait metrologi dan kalibrasi," ujar Vincent.
Tri Yogo Prasetyo, Manager Technical Service Department PT Mitutoyo Indonesia, menambahkan bahwa inisiatif BSN dalam menyelenggarakan olimpiade ini sangat menginspirasi dan penting dalam mengedukasi serta memotivasi generasi muda untuk mendalami metrologi.
Dengan optimisme dan antusiasme tinggi, harapannya adalah Olimpiade Metrologi ini terus berlanjut dan semakin luas jangkauannya di seluruh Indonesia, membawa pengetahuan metrologi kepada generasi penerus.