- Oleh Mukhammad Maulana Fajri
- Kamis, 10 Oktober 2024 | 10:32 WIB
: Tampak Pasar Kolpajung, Pamekasan, Jawa Timur yang di revitalisasi oleh Kementerian PUPR melalui Ditjen Cipta Karya/Foto : Biro Komunikasi Publik PUPR
Oleh Farizzy Adhy Rachman, Selasa, 6 Agustus 2024 | 21:06 WIB - Redaktur: Untung S - 264
Jakarta, InfoPublik – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyelesaikan revitalisasi Pasar Kolpajung di Pamekasan, Jawa Timur dalam upaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat melalui renovasi pasar rakyat menjadi pusat perdagangan yang aman, nyaman, bersih, tertata, dan lebih estetis (tidak kumuh).
“Diharapkan, infrastruktur pasar yang berkualitas dapat dirasakan langsung manfaatnya, terutama menjamin distribusi bahan pokok dan turut menggerakan sektor riil atau UMKM yang merata hingga pelosok desa di seluruh Indonesia,” ujar Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam keterangan pers yang diterima InfoPublik pada Selasa (6/8/2024).
Kementerian PUPR melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jawa Timur Direktorat Jenderal (Ditjen) Cipta Karya merevitalisasi Pasar Kolpajung yang dimulai pada Mei 2023 dan dikerjakan oleh PT Adhi Persada Gedung dengan anggaran Rp81,7 miliar.
Pekerjaan revitalisasi Pasar Kolpajung meliputi pembangunan struktur, arsitektur, dan MEP (mekanikal elektrikal plumbing) bangun gedung pasar dua lantai dengan luas bangunan 19.111 meter persegi (m2). Di samping itu juga dilakukan renovasi sarana dan prasarana pasar yakni jembatan penghubung, rumah genset, hidran, power house, gedung serbaguna, pos jaga, mushola, dan ATM Center. Selain itu juga dilengkapi pengolahan limbah B3, papan informasi, pengolahan sampah, drainase, dan lansekap.
Saat ini sebanyak 60 persen pedagang sudah menempati Pasar Kolpajung atau sebanyak 727 unit sudah ditempati. Terdapat dua ukuran kios di pasar ini 2x3 meter dan 3x3 meter. Sebelumnya, Pasar Kolpajung mengalami kebakaran pada tahun 2015 silam yang menghanguskan lebih dari 70 persen bangunan pasar. Pedagang kemudian menempati kios-kios semi permanen yang kurang layak.
Kepala BPPW Jawa Timur M. Reva Sastrodiningrat optimistis revitalisasi Pasar Kolpajung ini akan meningkatkan perekonomian masyarakat Pamekasan lantaran perannya yang sangat sentral dan dibutuhkan.
“Saya yakin selesainya pembangunan Pasar Kolpajung ini tidak hanya menjadi pusat perekonomian baru, tetapi juga simbol kemajuan Kabupaten Pamekasan. Saya harap pasar ini dapat dikelola dan dipelihara dengan optimal,” ujar Reva.
Sementara itu, Penjabat (Pj) Bupati Pamekasan Masrukin mengapresiasi revitalisasi Pasar Kolpajung oleh Kementerian PUPR karena memberikan dampak positif dalam pemenuhan kebutuhan masyarakat.
“Saya harap pembangunan ini akan berdampak positif bagi perekonomian masyarakat sekitar dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Pamekasan,” pungkas Masrukin.