Komisi VII DPR-RI Akan Panggil Pihak Terkait Polemik Pabrik Semen di Rembang

:


Oleh lsma, Kamis, 30 Maret 2017 | 09:51 WIB - Redaktur: Elvira - 646


Jakarta, InfoPublik - Komisi VII DPR berencana memanggil pihak-pihak yang terkait untuk meminta penjelasan polemik pembangunan pabrik semen di Rembang, Jawa Tengah.

Anggota Komisi VII DPR RI Ari Yusnita dari Fraksi Nasdem, daerah pemilihan Kaltim-Kaltara, mengatakan dirinya telah mengusulkan agar Komisi VII DPR RI segera melakukan pemanggilan. Komisi VII berhak meminta keterangan karena membidangi lingkungan hidup, energi, riset dan teknologi. 

"Sesuai tugas dan fungsi, saya mengusulkan agar Komisi VII DPR segera memanggil  Gubernur Jawa Tengah untuk dimintai keterangan mengenai SK Gubernur 660.1/4/2017," kata Ari dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Rabu (29/3). 

Selain Ganjar, kata dia, DPR juga ingin meminta keterangan dari Direktur Utama PT Semen Indonesia sambil menunggu hasil kajian lingkungan hidup strategis dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. 

Mengenai tingginya aksi solidaritas terhadap Petani Kendeng yang menyuarakan penolakan pabrik, Ari berharap aksi dapat dilakukan secara kondusif. "Jangan berlebihan sehingga membahayakan keselamatan pribadi," ujarnya. 

Ari secara khusus menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya salah satu peserta aksi, Patmi, yang sempat melakukan aksi semen kaki di Jakarta. 

"Semoga amal ibadahnya diterima Tuhan Yang Maha Esa. Saya juga mengimbau kepada masyarakat petani Kendeng agar tetap kondusif dalam memperjuangkan tuntutannya," kata dia. 

Ia menuturkan, kejadian ini agar bisa dijadikan refleksi dan penyadaran bersama bagi pemerintah provinsi di seluruh Indonesia dalam menentukan arah kebijakan industri yang pro lingkungan hidup di masa mendatang.