- Oleh Jhon Rico
- Selasa, 24 Desember 2024 | 09:35 WIB
: Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto (tengah) bersama rombomgan memanjatkan doa di lokasi cikal bakal Kantor BNPB di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Sabtu (3/8/2024)/ dok. BNPB.
Oleh Jhon Rico, Minggu, 4 Agustus 2024 | 09:20 WIB - Redaktur: Taofiq Rauf - 483
Jakarta, InfoPublik - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Suharyanto bersama rombongan melihat langsung lokasi yang kelak menjadi wisma dan kantor BNPB di wilayah Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
Dipimpin Sekretaris Utama BNPB, Rustian, rombongan langsung memanjatkan doa dengan harapan semoga pembangunan gedung BNPB dapat segera dimulai dan selesai dalam target waktu yang telah ditentukan.
“Kita melihat calon kantor BNPB. Lahan sudah ada. Ini suasananya bagus. Semoga segera kita bisa bangun dan pindah kesini. Sehingga penanganan bencana di seluruh wilayah Indonesia bisa dilaksanakan dari tempat ini sebagai pusat pemerintahan,” ujar Suharyanto dalam keterangan yang diterima InfoPublik, Minggu (4/8/2024).
Keberadaan Kantor BNPB di wilayah IKN tentunya akan memberikan dukungan penuh untuk menjaga ketahanan di bidang kebencanaan.
Tidak hanya di wilayah IKN saja, kehadiran BNPB di jantung Indonesia itu juga akan memperkuat ketangguhan bangsa sebagai sentral penanggulangan kebencanaan dengan fokus utama mengurangi risiko bencana, sebagaimana yang menjadi arahan Presiden Joko Widodo untuk selalu memaksimalkan upaya pencegahan.
“Nantinya ini akan menjadi sentral penanggulangan bencana di Tanah Air, dari sabang Sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote bisa kita tangani lebih baik lagi,” kata Suharyanto.
Kantor BNPB di kawasan IKN ini nantinya akan memiliki luas lahan kurang lebih 1,5 hektare.
Di sebelah kiri kantor BNPB akan berdiri gedung Basarnas dan di samping kanannya adalah kantor Kementerian Pariwisata.
Pembangunan kantor baru BNPB nantinya akan mengusung konsep IKN yang ramah lingkungan dan bersahabat dengan alam.
“Kita akan mengikuti konsep IKN. Semoga ini bisa lebih bersahabat dengan alam. Kita akan mendesain kantornya yang bersahabat dengan alam,” ujar Suharyanto.