Petugas BPBD Lakukan Penanganan Darurat Banjir di Bone Bolango

: Kondisi permukiman warga terdampak banjir di wilayah Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo pada Minggu (7/7/2024)/ dok. BPBD Kabupaten Bone Bolango.


Oleh Jhon Rico, Senin, 8 Juli 2024 | 22:32 WIB - Redaktur: Untung S - 364


Jakarta, InfoPublik - Personel BPBD dan tim gabungan masih bersiaga di lokasi terdampak untuk melakukan kaji cepat dan penanganan darurat banjir yang melanda lima kecamatan di Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo pada Minggu (7/7/2024).

Untuk memenuhi kebutuhan permakanan, sejumlah dapur umum telah didirikan oleh pemerintah desa dan dinas terkait.

"Peristiwa ini terjadi setelah hujan lebat dengan durasi lama sejak Sabtu (6/7/2024), yang mengakibatkan meluapnya debit air sungai disertai jebolnya tanggul," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, dalam keteranganya, Senin (8/7/2024).

Lima kecamatan terdampak tersebut adalah Kecamatan Kabila Bone, Kecamatan Botupingge, Kecamatan Bone, Kecamatan Bonepantai dan Kecamatan Bulango Utara.

Sebanyak 288 rumah warga dari lima kecamatan tersebut digenangi air dan lumpur dari material bawaan banjir.

Berdasarkan pendataan sementara yang dilakukan BPBD Kabupaten Bone Bolango, terdapat 288 kepala keluarga atau 1.029 warga yang terdampak bencana banjir ini.

Dari jumlah total warga terdampak tersebut, 11 kepala keluarga atau 24 jiwa di antaranya mengungsi ke tempat lebih aman. Hingga kini hujan masih mengguyur lokasi terdampak secara periodik.

Tanah Longsor di Kecamatan Suwawa

BPBD Kabupaten Bone Bolango juga turut melaporkan adanya peristiwa tanah longsor di Desa Tulabolo, Kecamatan Suwawa pada Minggu (7/7/2024).

Kejadian ini juga dipicu hujan deras pada sejak Sabtu (6/7/2024) yang melanda lokasi terdampak.

Dilaporkan sebanyak enam orang meninggal dunia tertimbun longsor dan 26 lainnya dilaporkan hilang, serta empat orang luka-luka.

Kejadian ini juga mengakibatkan satu unit jembatan terputus dan beberapa rumah terdampak.

BPBD setempat bersama tim SAR gabungan hingga saat ini terus mengupayakan pencarian korban hilang.

Sementara itu informasi yang dikeluarkan oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), menyebutkan adanya peringatan dini potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang disertai angin kencang untuk wilayah Kabupaten Bone Bolango dan sebagian wilayah Provinsi Gorontalo lainnya pada dua hari ke depan yaitu Senin (8/7/2024), dan Selasa (9/7/2024).

Menyikapi hal tersebut, BNPB mengimbau kepada para pemangku kebijakan di daerah dan juga masyarakat untuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi adanya bencana susulan yang bisa terjadi.

 

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Jhon Rico
  • Selasa, 24 Desember 2024 | 18:43 WIB
BNPB Siagakan Personel di Sejumlah Titik selama Libur Nataru
  • Oleh Jhon Rico
  • Selasa, 24 Desember 2024 | 09:27 WIB
Banjir Surut, BPBD Maros Tetap Siaga Lakukan Penanganan
  • Oleh Jhon Rico
  • Sabtu, 21 Desember 2024 | 13:13 WIB
Mitigasi Bencana Jelang Nataru, BNPB Perluas Cakupan OMC hingga Jatim
  • Oleh Jhon Rico
  • Sabtu, 21 Desember 2024 | 11:25 WIB
BNPB Gelar Gladi Ruang Penanganan Bencana Hidrometeorologi Jelang Nataru
  • Oleh Jhon Rico
  • Jumat, 20 Desember 2024 | 21:54 WIB
Kepala BNPB Tinjau Kondisi Tanggul Sungai Wulan di Demak
  • Oleh Jhon Rico
  • Kamis, 19 Desember 2024 | 09:32 WIB
Banjir Bandang di Kabupaten Tapanuli Selatan akibatkan 10 Warga Terluka
  • Oleh Jhon Rico
  • Rabu, 18 Desember 2024 | 22:34 WIB
Longsor di Kabupaten Temanggung akibatkan Satu Warga Meninggal Dunia