:
Oleh Dian Thenniarti, Sabtu, 13 April 2019 | 00:22 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 1K
Jakarta, InfoPublik - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengakhiri informasi terkait potensi tsunami dari gempa bumi berkekuatan 6,9 SR yang mengguncang kawasan Sulawesi Tengah, pada Jumat (12/4) malam.
Namun demikian, BMKG meminta masyarakat untuk tetap mewaspadai potensi gempa susulan.
Masyarakat yang semula sempat diminta mengungsi, telah dipersilahkan kembali ke rumahnya masing-masing.
"Kami masih akan terus memantau dan akan segera menginformasikan kepada masyarakat terkait perkembangan terkini," ujar Kabag Humas BMKG, Taufan saat dikonfirmasi InfoPublik, Jumat (12/4) malam.
Sebagaimana informasi sebelumnya, BMKG merilis gempa bumi berkekuatan 6,9 SR mengguncang kawasan Sulawesi Tengah, sekitar pukul 19.40 WITA, dengan pusat gempa bumi diperkirakan pada posisi 87 kilometer arah Barat Daya Banggai Kepulauan, Sulawesi Tengah. Pusat gempa ini ada di kedalaman 10 km.
BMKG mencatat guncangan gempa ini dirasakan di Poso, Buol, Morowali, Banggai dan Palu (skala IV MMI), Kolaka Utara dan Toli-toli (III-IV MMI).
Selain itu gempa juga terasa di Sumalata, Kotamobagu, Palopo, Kolaka, Makassar dan Kepulauan Konawe (skala III MMI), Gorontalo dan Kendari (II-III MMI) hingga Manado, Pinrang dan Konawe (II MMI).