- Oleh Wahyu Sudoyo
- Jumat, 22 November 2024 | 22:28 WIB
: Menkomdigi Meutya Hafid (Humas Komdigi)
Oleh Wahyu Sudoyo, Kamis, 7 November 2024 | 21:23 WIB - Redaktur: Untung S - 401
Jakarta, InfoPublik – Presiden Prabowo Subianto memberikan instruksi tegas untuk memberantas judi online dengan serius dan tanpa kompromi, menargetkan pelaku atau dalang di balik kejahatan itu melalui kolaborasi lintas kementerian dan lembaga.
Hal itu disampaikan oleh Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi), Meutya Hafid, usai menghadiri Sidang Kabinet Paripurna di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Kamis (7/11/2024).
“Dalam rapat kabinet hari ini, Presiden Prabowo menegaskan bahwa tidak boleh ada kongkalikong atau perlindungan terhadap pelaku. Beliau meminta kerja sama yang solid antar kementerian dan lembaga untuk memastikan pemberantasan judi online dilakukan secara tuntas,” ujar Menkomdigi Meutya Hafid.
Menurut Meutya, upaya pemberantasan judi online akan terus berlanjut hingga masalah ini benar-benar terselesaikan, meskipun membutuhkan waktu yang cukup lama. Presiden menyoroti dampak signifikan yang dirasakan masyarakat kecil dan generasi muda, yang rentan terpengaruh oleh iklan dan promosi yang menjanjikan keuntungan instan.
“Perang melawan judi online ini adalah upaya jangka panjang, bukan sekadar operasi sesaat. Presiden menekankan pentingnya perlindungan terhadap masyarakat kecil yang sering menjadi korban. Negara memiliki tanggung jawab untuk memberikan perhatian khusus terhadap masalah ini,” tegas Meutya.
Meutya Hafid juga menekankan bahwa Presiden Prabowo menggarisbawahi judi online sebagai masalah bersama yang membutuhkan partisipasi dari berbagai pihak untuk memberantasnya secara efektif. Ia menyebutkan bahwa tantangan itu memerlukan pendekatan menyeluruh dengan sinergi semua elemen masyarakat.
Lebih lanjut, Menkomdigi mengungkapkan bahwa Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan telah membentuk Desk Khusus untuk menangani persoalan judi online. Desk ini bertugas mengoordinasikan langkah-langkah yang diperlukan untuk memerangi judi online secara komprehensif.
Presiden berharap bahwa dengan langkah-langkah tegas ini, dampak buruk judi online terhadap masyarakat dapat ditekan, dan ekosistem digital di Indonesia menjadi lebih aman dan sehat bagi semua kalangan.