Optimisme Panitia PON XXII Nusa Tenggara: Venue dan Infrastruktur Fokus Utama

: Ketua KONI Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) Mori Hanafi (kanan) . /Foto Wandi/InfoPublik


Oleh Wandi, Rabu, 18 September 2024 | 10:13 WIB - Redaktur: Untung S - 96


Medan, InfoPublik – Persiapan menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII di Nusa Tenggara, yang akan diselenggarakan di Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT), terus menunjukkan kemajuan signifikan. Meski dihadapkan pada sejumlah tantangan, panitia pelaksana tetap optimis bahwa acara olahraga terbesar di Indonesia ini akan berjalan sukses. Ketua KONI Provinsi NTB, Mori Hanafi, menegaskan bahwa berbagai langkah progresif telah dilakukan untuk memastikan kesiapan yang maksimal.

“Kami sangat progresif dalam persiapan. Bahkan, penentuan cabang olahraga bisa memakan waktu hingga tiga jam, tetapi prinsip utamanya telah diselesaikan bersama KONI Pusat tanpa banyak hambatan,” ujar Mori Hanafi dalam jumpa pers di Media Center PON XXI Aceh-Sumut di Medan, Selasa (17/9/2024).

Mori Hanafi menjelaskan bahwa meskipun beberapa aspek seperti agenda venue dan fasilitas olahraga masih dalam proses penyempurnaan, persiapan terus berjalan dengan baik. Tantangan terbesar yang dihadapi adalah terkait penyediaan venue dan infrastruktur olahraga, yang menjadi fokus utama panitia. Masterplan PON di Nusa Tenggara masih dalam tahap penyempurnaan, dan banyak yang bisa dipelajari dari penyelenggaraan PON sebelumnya di Jawa Barat dan Papua, terutama dalam hal efisiensi pengelolaan venue.

“Kami berkomitmen agar setiap venue yang dibangun untuk PON XXII nantinya tetap digunakan pasca acara, sehingga tidak terbengkalai,” lanjutnya.

Salah satu kendala yang dihadapi adalah keterbatasan anggaran dibandingkan dengan provinsi-provinsi tuan rumah PON sebelumnya, seperti Sumatra Utara (Sumut). Meski demikian, NTB dan NTT tetap berupaya menggalang pendanaan dari berbagai sumber, termasuk APBN, APBD, serta pembiayaan dari sektor swasta. Pemerintah daerah di kabupaten dan kota juga mulai berpartisipasi dalam mendukung pembangunan venue.

“Kami memang tidak memiliki kapasitas fiskal sebesar Sumut, namun kami tetap berkomitmen mempersiapkan venue dengan sebaik mungkin. Beberapa kabupaten dan kota telah siap membiayai beberapa venue,” jelas Mori.

Optimisme Panitia PON XXII Nusa Tenggara

Di tengah tantangan yang ada, Mori Hanafi menyatakan optimisme tinggi bahwa dengan waktu yang tersisa, segala persiapan untuk PON XXII dapat dilakukan dengan baik. Ia mengakui bahwa meskipun masih ada beberapa aspek yang perlu disempurnakan, panitia yakin dapat mengatasi kekurangan tersebut.

“Insyaallah, kami optimis bahwa persiapan ini akan berjalan lebih baik. Meskipun waktu dua tahun terasa singkat, kami akan terus menyempurnakan segala hal yang dibutuhkan untuk suksesnya acara ini,” ungkapnya.

Penyelenggaraan PON XXII di NTB dan NTT diharapkan dapat menjadi momen penting untuk meningkatkan potensi olahraga dan infrastruktur di wilayah Nusa Tenggara. Selain itu, acara ini juga diharapkan membawa dampak ekonomi dan sosial yang positif bagi masyarakat setempat, membuka peluang baru di sektor pariwisata dan industri pendukung lainnya.

Dengan komitmen yang tinggi dari panitia dan pemerintah daerah, PON XXII di Nusa Tenggara diproyeksikan menjadi ajang olahraga yang tidak hanya meningkatkan prestasi atlet, tetapi juga membawa perubahan positif bagi wilayah tersebut.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Kamis, 19 September 2024 | 13:27 WIB
PON XXI 2024 Catat Sejarah dengan Rekor Baru dan Infrastruktur Berstandar Internasional
  • Oleh MC KAB NAGAN RAYA
  • Kamis, 19 September 2024 | 13:07 WIB
PON XXI Aceh-Sumut, 30 Pelaku Usaha di Nagan Raya Ikuti UMKM Rameune Expo
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Rabu, 18 September 2024 | 21:49 WIB
Perenang Muda Bertalenta Bermunculan di PON XXI 2024 Aceh-Sumut
  • Oleh Wandi
  • Rabu, 18 September 2024 | 14:40 WIB
Langkah Cepat PB PON Aceh Atasi Kendala Konsumsi Atlet PON XXI
  • Oleh Wandi
  • Rabu, 18 September 2024 | 14:35 WIB
Bolu Meranti, Primadona Oleh-Oleh Medan di PON XXI Aceh-Sumut